Di panel tengah tempat penutup layar memiliki ketebalan 4,0mm, panel kanan setebal 4,2 mm untuk mengakomidir modul kamera dan USB-C, dan paling tipis hanya 3,9 mm untuk panel kiri tempat slot SIM.
Seperti lini HP andalan Samsung lainnya, Galaxy Z Trifold sudah mengusung tiga kamera masing-masing berkemampuan 200MP (wide), 10MP (telephoto), dan 12MP (ultra-wide).
BACA JUGA: TV Sultan Resmi Hadir, Samsung Micro RGB Rilis dengan Harga Super Fantastis
BACA JUGA: Dua Mobil Mahasiswa di Palembang Kebut-kebutan di Jalan Tabrak Pasutri Menyebrang Jalan, Satu Tewas
Untuk urusan performa, HP layar lipat Samsung ini sudah dilengkapi dengan chipset Snapdragon 8 Elite untuk Galaxy.
Meski mengusung konsep ponsel layar lipat, HP Samsung ini ternyata sudah mengantongi sertifikasi IP48. Hal ini bisa tercapai karena perusahaan menggunakan frame Advanced Armor Aluminium dengan engsel titanium sehingga masing-masing panel tidak saling bersentuhan saat dilipat.
Galaxy Z Trifold menjadi smartphone pertama Samsung yang langsung mendukung Samsung DeX secara standalone. Maksudnya, pengguna tidak perlu lagi perangkat tambahan untuk mengakses 4 ruang kerja virtual dan menjalankan aplikasi secara bersamaan.
Dibantu Samsung DeX, ponsel ini juga bisa langsung terhubung ke monitor eksternal dan sudah mendukung koneksi bluetooth keyboard dan mouse untuk memberikan pengalaman memakai PC atau laptop.
BACA JUGA: Samsung Galaxy Tab A11+ Resmi Meluncur di Indonesia, Harga Banderol Rp 2,9 Jutaan
Samsung juga menyematkan fitur Galaxy AI di dalam ponsel barunya ini, seperti Photo Assist, Generative Edite, hingga Gemini Live.