Dua Dekade Tak Tersentuh, Herman Deru Dorong Percepatan Rehabilitasi Benteng Kuto Besak Lewat Program BKBK

Senin 24-11-2025,12:45 WIB
Reporter : Zeri
Editor : Zeri

SUMEKS.CO – Gubernur Sumsel Dr. H. Herman Deru melakukan peninjauan langsung terhadap rencana revitalisasi Benteng Kuto Besak (BKB) dan Tugu Air Mancur Titik Nol Palembang pada Senin (24/11/2025).

Dalam kunjungan tersebut, ia menegaskan pentingnya percepatan penataan karena BKB telah terlalu lama tidak tersentuh rehabilitasi menyeluruh.

Untuk itu pihaknya akan membantu pendanaan melalui program  Belanja Bantuan Keuangan Bersifat Khusus (BKBK)  Gubernur Sumsel.

Herman Deru mengungkapkan bahwa pelataran BKB merupakan pusat kehidupan warga Palembang. Berbagai kegiatan mulai dari olahraga, acara keagamaan, hingga festival budaya berlangsung di kawasan tersebut.

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Luncurkan 200 Calendar of Event, Herman Deru: Desa Wisata Harus Jadi Penggerak Ekonomi Daerah

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Ajak Dokter Siap Dukung Sumsel Health Tourism 2026

Namun kondisi fisik yang tidak mendukung membuat daya tarik BKB menurun dalam beberapa tahun terakhir.

Menurutnya, sebagai ikon utama kota, BKB harus tampil representatif dan mampu memberikan pengalaman terbaik bagi masyarakat maupun wisatawan. Ia menyambut baik langkah Wali Kota Palembang yang menginisiasi revitalisasi secara komprehensif.

Revitalisasi tersebut mencakup perbaikan struktur pelataran, penataan ulang kawasan, serta peningkatan fasilitas umum. Herman Deru menilai pembaruan ini vital agar BKB kembali berfungsi optimal sebagai ruang terbuka publik.

Dalam peninjauan yang sama, Gubernur juga menyoroti revitalisasi Tugu Air Mancur Titik Nol. Ia menyebut kawasan tersebut memiliki nilai simbolis tinggi sebagai pusat orientasi Kota Palembang. Namun selama ini keberadaannya kurang ditonjolkan sehingga tidak dikenal luas sebagai titik nol kota.

BACA JUGA:Herman Deru Minta ASN Tetap Jaga Kinerja di Tengah Dinamika Keuangan Daerah

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Resmikan Flyover Gandus, Akhiri Banjir dan Kemacetan

Melalui kolaborasi bersama Pemkot, tugu air mancur akan disulap menjadi ikon modern dengan ornamen khas budaya Palembang. Herman Deru berharap revitalisasi dua ikon kota ini dapat menjadi pemantik kebangkitan citra Palembang sebagai kota bersejarah yang terus bergerak maju.

Wali Kota Palembang Ratu Dewa menjelaskan bahwa seluruh konsep penataan telah dimasukkan ke dalam master plan BKB. Termasuk pembangunan Miniatur Rumah Sultan Mahmud Badaruddin II di area Kesdam II Sriwijaya yang didukung oleh CSR Bank Indonesia.

Bangunan miniatur tersebut akan menjadi sarana edukasi sejarah dan dihubungkan dengan Lawang Borotan melalui jalur akses baru. Dengan demikian, pengunjung dapat menikmati pengalaman wisata yang lebih terintegrasi.

Kategori :