PRABUMULIH, SUMEKS.CO - Misteri hilangnya dokter Y bikin geleng-geleng kepala.
"Sudah kami balas surat Dirut RSUD Prabumulih,” ungkap Inspektur Kota Prabumulih, Indra Bangsawan.
Soal dokter Y yang dilaporkan RSUD yang tidak kunjung masuk kerja kurang lebih 1 tahun itu.
“Kita minta dibentuk tim khusus beranggotakan Inspektorat dan BKPSDM yang diketuai Dirut RS," jelasnya.
BACA JUGA:RSUD Prabumulih Terima Ratusan Mahasiswa Magang Jurusan Perawat dan Koas Penyakit Dalam
Hanya saja, kata Indra Bangsawan, sampai saat ini belum ada laporan lagi hasil tim khusus tersebut.
Ditanya soal status dan gaji dokter Y yang tidak pernah lagi masuk kerja?
Indra menyatakan kalau hal itu menjadi kewenangan penuh manajemen RSUD Prabumulih.
Namun Direktur RSUD Prabumulih, drg Sriwidiastuti membantah kalau tidak masuknya dokter Y itu ada kaitan dengan utang Rp18 miliar yang terjadi di RSUD.
BACA JUGA:RSUD Prabumulih Terima Ratusan Mahasiswa Magang Jurusan Perawat dan Koas Penyakit Dalam
"Untuk kasus dr Y, tidak ada kaitannya dengan masalah keuangan, itu adalah masalah pribadi,” ujarnya.
Penjelasan ini disampaikan drg Sriwidiastuti pada pertengahan Februari 2025 lalu.
Manajemen RSUD Prabumulih saat itu menggelar press release perihal utang rumah sakit yang angkanya mencapai Rp18 miliaran lebih.