“Lampu merah paling lamo se palembang,” kenang @ARavindraA.
“Betul kak,” jawab pemilik konten @Majiidz bae.
BACA JUGA:Pura-Pura Pincang di Lampu Merah, Pemuda di Tasikmalaya Ini Malah Kena Semprot Bapak-Bapak
BACA JUGA:Listrik Padam di Palembang, Lampu Merah Tak Berfungsi, Pengendara Motor Banyak Naik Trotoar
“Coba pasangke jugo (traffic light countdown) di simpang Sekip, disano yang paling bahayo menurut aku,” saran @Mike.
Hitung mundur di lampu merah RSK Charitas Palembang diapresiasi netizen berharap diadakan lagi traffic light countdown di palembang. foto: majiidz.bae. --
“Boleh kak siapo tahu suaro kito didengar ye dak,” jawab @Majiidz bae.
Menurut @OPA ZAZA, "simpang Charitas ini menjadi Lampu merah paling angker di Palembang,” sebutnya.
Hal itu dibenarkan pemilik akun @Hanawa: “kalau simpang Charitas memang selalu menguji adrenalin kalo nak lewat sini,” ujarnya.
BACA JUGA:Ketemu Sejoli Mesra di Lampu Merah Ridwan Kamil Siap Jadi Saksi Nikah, Mobilnya Juga Dipinjamkan
“Tebak, berapo lamo (traffic light countdown) itu bertahan,” kata @KucingTidur.
“Alangke kecil timer itu, apo keno efisiensi anggaran yang turun berapo yang dipakek berapo,” kata @BuayoJantan.
“Ajak pengguno jalan patungan beli (traffic light countdown) yang besak,” saran @antubanyubanyu.