BACA JUGA:Pemkot Palembang Janjikan Bonus Umroh kepada Kontingen STQH XXVIII di PALI
Kemudian menghadirkan polisi wisata mobile 24 jam untuk menjamin keamanan dan kenyamanan wisatawan.
Selain itu lanjutnya, delapan titik speaker edukatif untuk menyampaikan informasi dan menerima pengaduan masyarakat secara langsung.
Tiga titik CCTV akan dipasang dan dikendalikan Kominfo untuk membantu Satpol PP dalam pemantauan situasi lapangan.
“Ini bukan hanya soal estetika, tapi bagaimana menciptakan suasana pasar dan kawasan wisata yang lebih tertib, aman, dan nyaman bagi semua,” tambah Aprizal.
BACA JUGA:Sekda Palembang Aprizal Kawal Implementasi 5 Program RDPS di Tingkat Masyarakat
BACA JUGA:Sekda Kota Palembang Aprizal Hasyim: Tak Bekerja dari Hati, Siap Diganti!
Ia juga menekankan bahwa penegakan di lapangan akan dilakukan secara humanis, agar tidak menimbulkan gesekan antara petugas dan masyarakat, khususnya pedagang.
Penataan ini diharapkan menjadi langkah awal menuju wajah baru Palembang yang lebih modern, tertib, namun tetap mempertahankan kearifan lokal.