Bupati juga menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur ini merupakan bagian dari janji politiknya bersama Netta Indian, Wakil Bupati Banyuasin, dalam lima tahun ke depan.
"Kami berkomitmen untuk memastikan bahwa seluruh masyarakat Banyuasin dapat menikmati akses yang baik dan aman, baik untuk keperluan kesehatan, pendidikan, maupun ekonomi," tambah Bupati.
Meski pemerintah daerah sudah mulai mengambil langkah-langkah untuk memperbaiki kondisi infrastruktur di Banyuasin, namun kejadian seperti yang dialami oleh Mahrudin memberikan gambaran jelas tentang betapa mendesaknya perbaikan jalan di daerah-daerah terpencil. Diharapkan, dengan perhatian yang lebih besar dari pemerintah, peristiwa serupa tidak akan terulang dan seluruh masyarakat Banyuasin dapat menikmati fasilitas dan akses yang lebih baik di masa depan.