Jalur hauling yang dikelola oleh PT Servo Lintas Raya telah terbukti mengurangi ketergantungan pada jalan umum, yang sebelumnya menjadi tempat utama bagi angkutan batubara.
Salah satu dampak positif yang terlihat adalah berkurangnya kemacetan di jalan raya Palembang, yang sering terdampak oleh truk-truk angkutan batubara.
BACA JUGA:Honor X9c 5G: HP Tahan Banting Terbaru dengan Keunggulan Kamera Handal
BACA JUGA:Selain Direktur RSU Pertamina, Kejari Palembang Periksa 8 Saksi Korupsi Dana Hibah PMI
Dengan adanya jalur khusus untuk transportasi batubara, kendaraan-kendaraan tersebut tidak lagi mengganggu lalu lintas umum, yang pada gilirannya mengurangi potensi kerusakan jalan dan meningkatkan keselamatan di jalan raya.
Keberadaan jalur hauling ini juga berperan dalam memperlancar distribusi batubara ke pelabuhan untuk proses ekspor dan distribusi lebih lanjut. Hal ini tentu sangat mendukung perekonomian lokal dan nasional, mengingat batubara merupakan salah satu komoditas ekspor utama Indonesia.
Keamanan dan efisiensi operasional jalur hauling menjadi prioritas utama bagi PT Titan Infra Sejahtera. Pihak perusahaan terus berupaya untuk menjaga kelancaran operasional dan mencegah terjadinya kecelakaan atau kerusakan jalan.
Salah satu usulan yang sempat mencuat adalah pembangunan jalan layang (flyover) di KM 48 Kabupaten PALI untuk menghindari kemacetan dan meningkatkan keselamatan.
BACA JUGA:Pelaku Tawuran Tewaskan Seorang Pelajar di Palembang Ditangkap Tim Gabungan, Serukan #stopgawebuyan
BACA JUGA:Polres Banyuasin Gerebek Kampung Narkoba di Desa Kenten Laut, 4 Orang Diamankan, Bandar Kabur
Namun, menurut Yayan Suhendri, Head of Government Relations PT Servo Lintas Raya, hal ini belum diperlukan karena kondisi jalur hauling yang ada saat ini masih memadai untuk mengakomodasi angkutan batubara dengan aman tanpa mengganggu kepentingan umum.
Meskipun demikian, PT Servo Lintas Raya tetap terbuka untuk mempertimbangkan pembangunan infrastruktur tambahan seperti jalan layang di masa depan, jika kondisi jalan sudah tidak memadai lagi untuk mendukung pergerakan angkutan batubara secara optimal.
Dalam pengelolaan jalur hauling, PT TIS juga terus melakukan koordinasi dengan pihak terkait dan menerapkan sistem pengaturan lalu lintas yang cermat untuk memastikan keselamatan semua pengguna jalan.
Melihat perkembangan dan upaya yang dilakukan oleh PT Titan Infra Sejahtera dalam mengelola jalur hauling batubara, dapat diprediksi bahwa sistem angkutan batubara di Sumatera Selatan akan semakin efisien dan terstruktur.
BACA JUGA:Kesempatan Dapatkan Saldo Gratis Senilai Rp 275.000 Langsung Klaim Tautan pada Fitur DANA Kaget
BACA JUGA:Pelindo Regional 2 Palembang Raih Green And Smart Port Tahun 2024 dari Kemenko Pangan