Menurut sumber, sebelum terjadinya penusukan, kedua pelaku datang ke rumah korban untuk menawarkan sepeda motor yang ada padanya.
Pada saat itu, pintu rumah korban dibuka oleh keponakan korban yang memang tinggal bersama dengan korban. Sedangkan, korban tengah tidur di kamar.
"Tadinya pintu itu dibuka oleh keponakannya, lalu pelaku menyuruh keponakannya itu membangunkan pamannya," tuturnya.
BACA JUGA:Pelaku Penusukan yang Tewaskan Pelajar di Lempuing OKI Diamankan, Pelaku Oknum Pelajar SMP
BACA JUGA:GERCEP, Polisi OKI Tangkap Pelaku ‘Penusukan’ Pelajar di Lempuing Hingga Meninggal, Tapi Sayangnya?
Lalu, oleh keponakannya, korban dibangunkan dan bertemu dengan kedua pelaku. Ketiga orang ini lalu terlibat perbincangan, terkait sepeda motor.
Terduga pelaku AR, mengajak korban untuk membahas sepeda motor yang dibawanya ke rumah korban.
Saat asyik terlibat obrolan tentang sepeda motor, terduga pelaku AN tiba-tiba membacok korban di bagian punggung belakang.
"Korban sempat menghindar, namun terduga pelaku AN kembali membacok korban sebanyak dua kali di bagian perut," jelasnya.
Pembacokan ini dilakukan terduga pelaku dengan menggunakan arit, yang memang sudah dipersiapkan oleh keduanya dari rumah.
Usai membacok korbannya, kedua terduga pelaku lalu kabur meninggalkan lokasi kejadian. Sedangkan, korban langsung dilarikan ke rumah sakit usai mendapatkan tiga luka bacok.