PALEMBANG, SUMEKS.CO - Puluhan ribu jemaah Ziarah Kubro Palembang Darussalam 2025, di komplek yang berlokasi di Kelurahan 14 Ulu serta Kelurahan Tangga Takat Kecamatan Seberang Ulu II Kota Palembang, Sabtu 22 Februari 2025
Di komplek pemakaman Assegaf, para ulama dan habib serta ribuan jemaah berdoa di komplek makam Auliya Gubah Babussalam yang berlokasi di Kelurahan Tangga Takat, Kecamatan SU II Palembang.
Pada komplek pemakaman ini, ada beberapa makam ulama atau pendakwah yang cukup terkenal menyebarkan agama Islam khususnya di Provinsi Sumsel pada masanya.
Makam tersebut adalah makam Al Imam Al 'Rifbillah Al Habib Hamid Bin Ali Bin Alwi Bin Abdullah Bin Alwi Haddad, yang konon merupakan cucu dari pencetus Rathib Al Haddad.
BACA JUGA:Makna Haul dan Ziarah Kubro Ulama Auliya Palembang Darussalam, Sambut Ramadhan 1446 Hijriah
Dari informasi yang dihimpun redaksi di lapangan, konon umur makam dari Habib Hamid adalah paling tua di komplek pemakaman Gubah Babussalam yang telah berusia lebih dari 200 tahun.
Disebutkan, bahwa malam Habib Hamid Bin Ali wafat pada tahun 1700an dan merupakan cikal bakal didirikannya Komplek Pemakaman Gubah Babussalam atas inisiasi dari Habib Alwi bin Syech Assegaf yang turut dimakamkan di Gubah pemakaman ini.
Para ulama dan habib serta jemaah Ziarah Kubro Palembang Darussalam menuju komplek makam Gubah Babussalam Assegaf--
Habib Alwi bin Syeh Assegaf sendiri merupakan seorang pemuka agama sekaligus pengusaha muslim pendiri pabrik es Assegaf yang dikenal saat ini.
Didalam komplek Gubah Babussalam yang ada di Assegaf ini, ada ratusan makam habib dan Auliya' yang dimakamkan dikomplek pelamakanan seluas lebih kurang 3.000 meter persegi ini.
BACA JUGA:Begini Antusiasme Puluhan Ribu Jemaah Haul dan Ziarah Kubro Palembang Darussalam 2025
BACA JUGA:Tradisi Ziarah Kubro Palembang Darussalam 2025, Jadi Agenda Tahunan Wisata Religi 'Wong Kito'
Masih dari informasinya, kegiatan Ziarah Kubro makam ulama dan Auliya' ini sepengetahuannya hampir lebih dari 10 tahun diadakan, yang mana jemaah atau peserta tidak hanya berasal dari Kota Palembang.
Bahkan peserta yang hadir juga diikuti oleh para habib dan ulama yang berasal dari luar negeri, seperti dari Malaysia, Yaman, Mekkah Thailand dan berbagai negara muslim dunia lainnya.