PALEMBANG, SUMEKS.CO - Tindak kekerasan terhadap mahasiswa asing kembali terjadi di Kota Palembang. Setelah mess mahasiswa Unsri asal Sudan Afrika dibobol maling.
Kali ini mahasiswa Universitas Palembang (UMP) asal Sudan jadi korban jambret.
Saat hendak membeli makan dengan berjalan kaki, Handphone (Hp) Mahasiswa UMP asal Sudan ini dirampas pelaku jambret.
Bahkan, tubuhnya sempat terhempas ke tanah usai mendapatkan terjangan dari pelaku tindak pencurian dengan kekerasan (Curas) di Kota Palembang.
BACA JUGA:Mess 3 Mahasiswa Unsri Asal Sudan Dibobol Wong Palembang, Bawa Kabur Barang Berharga Korban
BACA JUGA:Pakai Kalung Emas, 2 Orang Ibu-ibu di Kertapati Palembang Jadi Korban Jambret
Korbannya, M Abubakar mahasiswa Teknik Elektro di UM Palembang.
Tak terima telah menjadi korban jambret ia melaporkan peristiwa tersebut ke SPKT Polrestabes Palembang, Rabu 22 Januari 2025.
"Saya hendak cari makan dengan berjalan kaki. Kemudian ditendang dan Hp saya dirampas," ungkap Abubakar dengan bahasa Indonesia yang terbata-bata, Rabu.
Peristiwa tersebut dialaminya di Jalan Masa Jaya Lorong Banten 2 Kelurahan 16 Ulu Kecamatan SU II Palembang, pada Sabtu 28 Desember 2024 lalu, sekira pukul 03.00 WIB.
Usai membuat laporan, Korban menjelaskan jika dirinya membuat laporan kehilangan karena ingin mengurus sim card nomor handphone miliknya di GraPARI.
"Ya saya buat laporan hilang karena mau urus SIM card nomor handphone, pihak GRaPARI minta ada laporan kehilangan dari Kepolisian," Katanya.
Singkat kata, Mahasiswa jurusan teknik Elektro ini menjelaskan kejadian perampasan Handphonenya terjadi saat ia keluar rumah untuk mecari makan.