Dini hari tiga sekawan ini melanjutkan perjalanan menuju Pekanbaru, Lidia mengakui kalau mereka tiba di Pekanbaru pukul 2 dini hari, dan sempat buka kamar hotel untuk menginap.
Jelang subuh ketiganya keluar untuk mengentar teman, dan sepulangnya dari mengantar teman inilah terjadi kecelakaan maut itu, mobil yang dikemudikan Antoni menabrak satu keluarga hingga 3 orang tewas dalam kejadian nahas itu.
BACA JUGA:Tabrakan Beruntun Picu Kepadatan Kendaraan di Jalan Soekarno Hatta Palembang, Truk Melintang
“Sebenarnya Dani yang mau menggantikan akun (nyetir mobil) tapi aku tolak,” aku Antoni.
Seperti diberitakan sebelumnya, 2 pria bersama satu cewek malam tahun baru dugem di Palembang, langsung berangkat ke Pekanbaru dan menabrak satu kelurga di Pekanbaru hingga tewas.
Kasus yang menghebohkan warga Pekanbaru di awal tahun 2025 itu terungkap beberapa fakta yang diunggkap polisi Pekanbaru.
Fakta pertama, Antoni Romansyah (44) membantah kalau dia yang membawa mobil saat kejadian nahas mobilnya (Calya Putih) menambrak satu keluarga di Pekanbaru tadi pagi, 1 Januari 2025 di jalan Hangtuah Ujung, kecamatan Tenayan Raya.
Fakta kedua, Antoni mengakui kalau dia nyabu (memakai sabu, red) di Palembang bersama cewek yang dibawanya dari Lampung bernama Lidia Putri (25);
Fakta ketiga, Antoni mengaku baru mengajak Dani (30) setibanya di Palembang jelang siang pukul 11.00 WIB tanggal 31 Desember 2024.
Fakta keempat, Antoni berkilah dia mengajak Dani, pemuda asal Palembang, warga Jalan Makrayu, Ilir Barat (IB) 2, karena kondisinya yang terus mengantuk dalam perjalanan membawa mobilnya Toyota Calya (F 1817 VI) dari Lampung ke Palembang;
Fakta kelima; setelah dugem merayakan tahun baru, tiga orang ini, Antoni, Dani dan Lidia nekat melanjutkan perjalanan ke Pekanbaru.
BACA JUGA:Tabrakan Beruntun Picu Kepadatan Kendaraan di Jalan Soekarno Hatta Palembang, Truk Melintang