Selain kesiapan infrastruktur dan koordinasi operasional, Heru Widodo turut mengimbau kepada seluruh pengguna jasa penyeberangan untuk mempersiapkan diri sebelum melakukan perjalanan.
Hal ini mencakup pengecekan kondisi fisik pengemudi dan kesiapan kendaraan.
"Kami mengingatkan kepada pengguna jasa untuk selalu memastikan kondisi fisik yang prima dan kendaraan dalam keadaan baik sebelum melakukan perjalanan.
ASDP berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik dengan memastikan keamanan, kenyamanan, dan kelancaran perjalanan bagi seluruh pengguna jasa," pungkas Heru.
Dengan berbagai upaya ini, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) optimis penyelenggaraan Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 akan berjalan lancar, aman, dan terkendali.
Kesiapan 32 kapal di lintasan utama pelabuhan penyebrangan Merak-Bakauheni serta penambahan kapasitas di berbagai pelabuhan diharapkan dapat menjadi solusi efektif dalam mengatasi lonjakan arus penumpang dan kendaraan selama periode sibuk Nataru.