Doa ini dapat dibaca setelah shalat lima waktu:
اللّهُمَّ وَفِّقْنَا لِطَاعَتِكَ وَأَتْمِمْ تَقْصِيْرَنَا وَتَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيْعُ العَلِيْمُ
Allahumma waffiqna li tha‘atika, wa atmim taqshirana, wa taqabbal minna, innaka antas sami‘ul ‘alim.
Artinya: “Ya Allah, bimbinglah kami pada jalan ketaatan-Mu, sempurnakanlah kekurangan kami, dan terimalah ibadah kami. Sungguh Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
Amalkan Doa Gus Mus untuk Menghilangkan Malas Beribadah.
KH Ahmad Mustofa Bisri atau biasa disapa Gus Mus juga memberikan ijazah doa khusus agar hati selalu condong untuk taat kepada Allah SWT:
اللَّهُم مُصَرِّفَ القُلُوبِ صَرِّفُ قُلُوبَنَا عَلَى طَاعَتِكَ
Allahumma musharrifal qulub, sharrif qulubana ‘ala tha‘atika.
Artinya: “Ya Allah, Dzat yang mengarahkan hati, arahkanlah hati kami untuk menaati-Mu.”
BACA JUGA:Sering Batal Nikah atau Jodoh Menjauh Amalkan Ini, Ada yang 7 Kali Gagal Nikah Kini Berhasil
BACA JUGA:Keutamaan Surah Al-Hajj yang Jarang Diketahui Umat Muslim, Bukan Hanya Amalan Cari Jodoh Saja!
Menurut Gus Mus, jika hati seseorang sudah diarahkan kepada Allah SWT, maka akan lebih mudah baginya untuk beribadah dan melakukan kebaikan.
Dengan doa ini, diharapkan kita mendapatkan ketenangan hati dan semangat untuk terus beribadah dengan baik.
Rasa malas merupakan tantangan yang dihadapi banyak orang dalam kehidupan sehari-hari.
Dengan mengamalkan doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW dan para ulama, serta memahami adab-adab berdoa, kita dapat memohon pertolongan kepada Allah SWT untuk menghilangkan rasa malas dan menggantinya dengan semangat untuk beribadah dan bekerja.
Semoga doa-doa tersebut menjadi wasilah kita untuk meraih keberkahan dan kemudahan dalam menjalani kehidupan.