"Jangan sampai menimbulkan kegiatan-kegiatan memprovokasi, yang dapat menimbulkan permasalahan, apalagi konflik,” tegasnya.
"Di TPS, semua harus aman. Jangan memancing hal-hal yang bisa menimbulkan kerusuhan," tambahnya.
Dalam mem-back up Polri menjaga keamanan pilkada serentak 2024, Korem 044/Gapo menyiapkan personel hingga Kodim dan Koramil.
“Semuanya sudah kami siapkan, jumlahnya sebanyak 3 ribu personel. Mulai dari penembak senapan, sniper, hingga tim medis,” paparnya.
BACA JUGA:AYO Pilih Pemimpin Pro-Rakyat! Tolak Politik Uang Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak 2024
Dukungan akan pilkada damai, juga datang dari influencer Kota Palembang, @Dodotcikidutsz. Menurutnya pelaksanaan pilkada 2024 sudah diatur penyelenggara pemilu, baik itu KPU maupun Bawaslu.
”Mari kita dukung agar pelaksanaannya berjalan lancar dan sukses. Semua ada aturan dan mekanismenya,” ajaknya.
Influencer dengan 11,2K followers ini juga mengajak influencer lainnya di Palembang untuk ikut menjaga kondusifitas.
“Jangan menjelek-jelekkan paslon lain, jangan negative campaign. Kalau dapat endors oleh paslon, fokus saja share visi, misi dan programnya,” imbuhnya.
BACA JUGA:Ciptakan Pilkada 2024 Sejuk dan Kondusif, Kapolda Sumsel dan Pj Gubernur Ajak Warga Aktif
BACA JUGA:Jelang Pilkada Serentak 2024, Kejari Ogan Ilir Monitoring Kegiatan Sortir dan Lipat Surat Suara
Ketua KPU Provinsi Sumsel Andika Pranata Jaya, mengatakan pelaksanaan pilkada serentak 27 November 2024, menjadi hari puncak dari semua proses demokrasi ini.
“Kami mengajak seluruh masyarakat Sumsel, Rabu 27 November 2024 mulai pukul 07.00-13.00 WIB, datang ke seluruh TPS di Sumsel,” ajaknya.
Pada pilkada serentak 2024 ini, ada 2 kotak di setiap TPS. Kotak suara untuk pemilihan gubernur, dan kotak suara untuk pemilihan bupati di tingkat Kabupaten, dan kotak pemilihan wali kota di tingkat Kota.
KPU memfasilitasi seluruh warga yang memiliki hak pilih, termasuk yang belum terdaftar.