SUMEKS.CO - Universitas Bina Darma kembali mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih dua penghargaan pada acara Pemilihan Inovator Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) Tahun 2024.
Penganugerahan ini diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Sumsel melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) di Hotel The Zuri Palembang pada tanggal 21 November 2024.
Dua penghargaan yang diraih Universitas Bina Darma adalah Harapan I Mahasiswa Inovatif dan Harapan III Dosen Inovatif.
Inovasi yang mengantarkan Universitas Bina Darma meraih Harapan I Mahasiswa Inovatif adalah Prototype Automed Watering Alert yang dihasilkan oleh Irham Fadilah, mahasiswa Program Studi Teknik Elektro.
BACA JUGA:Universitas Bina Darma Kembangkan Literasi dengan Inovasi Perpustakaan dan Kegiatan Menarik
Inovasi ini dirancang untuk sektor pertanian dan perkebunan, khususnya dalam pemeliharaan tanaman, dengan tujuan menjaga dan memberikan notifikasi terkait kelembaban tanah agar tetap sesuai dengan kebutuhan tanaman yang dibudidayakan.
Rahmat Novrianda Dasmen, S.T., M.Kom., selaku Direktur Direktorat Inovasi dan Inkubator Bisnis Universitas Bina Darma, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian tersebut.
"Inovasi Prototype Automed Watering Alert ini menunjukkan bahwa mahasiswa Universitas Bina Darma tidak hanya unggul dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki potensi yang besar dalam mengembangkan solusi teknologi yang bermanfaat bagi masyarakat. Inovasi ini memiliki potensi besar dalam membantu sektor pertanian dan perkebunan untuk lebih efisien dan produktif," ujar Rahmat.
Dengan semangat inovasi, Universitas Bina Darma terus membuktikan kontribusinya bagi masyarakat dan industri melalui penghargaan Harapan I Mahasiswa Inovatif di ajang Pemilihan Inovator Sumsel 2024.--
Prototype Automed Watering Alert merupakan alat yang dapat memberikan peringatan secara otomatis terkait kondisi kelembaban tanah di sekitar tanaman.
Dengan menggunakan sensor kelembaban yang terhubung dengan sistem notifikasi, alat ini memungkinkan petani atau pekebun untuk mengatur sistem penyiraman tanaman sesuai kebutuhan tanaman secara tepat waktu.
Selain memberikan manfaat dalam menghemat penggunaan air, inovasi ini juga dapat meningkatkan hasil pertanian dengan menjaga kelembaban tanah dalam kondisi optimal.