GILA, Ratusan Besi Pandrol Rel Hilang di Muara Enim, Padahal Bisa Membahayakan Jalur Kereta
Muara Enim, sumeks.co- Polda Sumatera Selatan, berhasil mengungkap kasus pencurian ratusan pandrol rel kereta api milik PT Kereta Api Indonesia (KAI).
Pengungkapan ini dilakukan dalam konferensi pers yang digelar pada Kamis 7 November 2024 di Mapolres Muara Enim.
Kasus tersebut telah memicu keprihatinan besar mengingat dampaknya yang bisa mengancam keselamatan perjalanan kereta api.
Begini kronologisnya? Insiden pencurian terjadi pada Selasa, 8 Oktober 2024, sekitar pukul 17.50 WIB di jalur rel KM 4+9/0 yang terletak antara Stasiun Muara Enim dan Stasiun Tanjung Enim Baru, tepatnya di Desa Karang Raja, Kecamatan Muara Enim, Kabupaten Muara Enim.
Hilangnya ratusan pandrol dari jalur rel ini pertama kali diketahui oleh tim patroli dari Polisi Khusus Kereta Api yang tengah melakukan pengecekan rutin.
BACA JUGA:Viral, Sekelompok Orang Diduga Maling Minyak Tangki Pertamina di Jalur Rel Kereta Api Prabumulih
BACA JUGA:Curi Besi Penahan Rel Kereta Api, Racmat Diringkus Polisi di Dalam Hutan
Tersangka pencuri besi pandrol rel Kereta Api di Muara Enim Sumsel--
Menurut keterangan Waka Polres Muara Enim, Kompol Roy Arpian, hilangnya 280 pandrol ini menimbulkan potensi bahaya yang serius.
"Pandrol adalah komponen penting yang menjaga kestabilan rel kereta api.
Jika hilang, risiko kecelakaan meningkat, termasuk kemungkinan tergulingnya kereta api," jelasnya.
Dalam pengungkapan kasus tersebut, Polres Muara Enim melakukan investigasi intensif bersama dengan tim keamanan dari PT KAI.
Investigasi ini akhirnya membuahkan hasil dengan tertangkapnya seorang tersangka utama berinisial RP (24), warga Desa Tanjung Raja, Kecamatan Muara Enim.
Modus Operandi dan Penangkapan Tersangka Pencurian Pandral KA
Tersangka RP ditangkap setelah penyelidikan yang intensif. Ia diketahui mencuri pandrol rel menggunakan alat sederhana, seperti kunci inggris dan batu, untuk melepas pandrol dari rel.