MUARA BELITI, SUMEKS.CO - Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti terus berkomitmen memberikan pembinaan kemandirian bagi warga binaannya.
Hal ini dilakukan melalui berbagai program keterampilan, yang diharapkan dapat menjadi bekal mereka setelah menyelesaikan masa pidana.
Salah satu program yang kini menjadi sorotan adalah fasilitas pelatihan dan jasa pangkas rambut, yang dikelola oleh warga binaan sendiri.
Dengan adanya fasilitas ini, warga binaan di Lapas Muara Beliti diharapkan dapat mengembangkan keterampilan yang bermanfaat serta lebih siap untuk kembali ke masyarakat.
BACA JUGA:Kreativitas di Balik Jeruji, Warga Binaan Lapas Muara Beliti Ubah Sampah Jadi Seni
BACA JUGA:Membangun Keamanan dan Kenyamanan, Strategi Lapas Muara Beliti melalui Wali Pemasyarakatan
Kalapas Narkotika Muara Beliti, Ronald Heru Praptama, menjelaskan bahwa fasilitas pangkas rambut ini bukan hanya sebagai tempat pelatihan, tetapi juga layanan yang diberikan bagi para warga binaan agar tetap tampil bersih dan rapi.
“Warga binaan Lapas Muara Beliti dipastikan mendapatkan pelayanan maksimal, baik dari segi kesehatan, kebersihan lingkungan, hingga kebersihan pribadi. Salah satu fasilitas yang diberikan adalah jasa pangkas rambut yang juga dioperasikan oleh warga binaan. Untuk fasilitas kelengkapan alat-alat pemangkas rambut telah disediakan oleh pihak Lapas,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ronald menyampaikan harapannya agar pelatihan ini dapat menjadi modal penting bagi warga binaan untuk menciptakan peluang kerja atau bahkan membuka usaha sendiri setelah bebas.
Menurutnya, keterampilan pangkas rambut merupakan salah satu jenis usaha yang memiliki peluang besar di masyarakat.
BACA JUGA:Kesehatan Warga Binaan Terjamin, Lapas Muara Beliti Bagikan Perlengkapan Mandi
BACA JUGA:Jaga Kebugaran dan Kekompakan, Kalapas Muara Beliti Ajak Petugas Rutin Main Tenis
Ronald berharap dengan keterampilan ini, mantan warga binaan bisa lebih mudah mendapatkan pekerjaan atau membuka usaha pangkas rambut di lingkungannya.
“Program pelatihan pangkas rambut ini bukan hanya bertujuan memberi keterampilan, tapi juga membangun kepercayaan diri dan mental para warga binaan. Dengan penampilan yang lebih rapi dan bersih, kondisi psikis mereka juga lebih baik. Rasa percaya diri yang terbangun dari penampilan ini akan berpengaruh positif pada proses pembinaan secara keseluruhan,” tambahnya.
Tidak hanya pangkas rambut, Lapas Narkotika Muara Beliti juga mengupayakan berbagai pelatihan keterampilan lain yang sesuai dengan minat dan potensi warga binaan.