Kocak, Guru Menjerit Ada Buaya Dekat Toilet Muridnya, Petugas Datang Cuma Pasang Spanduk Peringatan Bahaya

Jumat 18-10-2024,06:43 WIB
Reporter : Julheri
Editor : Julheri

BACA JUGA:Heboh, Buaya Besar Lepas Dari Penangkaran di Cianjur, 80 Ekor Masuk Sawah dan Pemukiman Warga 

"Karena keadaan parit dengan wc siswa langsung tampa perantara. Dan air parit ini sampai ke pinggir sekolah," sambungnya.

Sementara dalam narasi video, guru yang merekam video tersebut juga meminta pihak terkait untuk memindahkan buaya dan menganggarkan dana untuk pembangunan pagar sekolah. 

Menurutnya, agar siswa di sekolah tersebut tidak menjadi korban dari keganasan buaya.

Kepala BKSDA Sumbar Lugi Hartanto mengatakan lokasi kemunculan buaya tersebut menurutnya memang berada di kawasan habitat buaya.  

BACA JUGA:Aneh, Saat Belasan Buaya Cianjur Dipindahkan ke Palembang Wartawan Yang Meliput Malah Disuruh Hapus Video

BACA JUGA:Heboh, Buaya Besar Lepas Dari Penangkaran di Cianjur, 80 Ekor Masuk Sawah dan Pemukiman Warga 

Dia mengaku pihaknya juga sudah beberapa kali mengevakuasi buaya di kawasan itu.

"Agam khusunya Tiku memang habitat buaya. Untuk Tiku itu kita juga sudah beberapa kali melakukan evakuasi buaya," kata Lugi Hartanto.

Terkait kemunculan buaya sampai ke parit SDN 12 Batang Tiku, Lugi menduga akibat sungai sekitar meluap hingga membawa buaya tersebut sampai ke parit itu.

"Dengan curah hujan yang tinggi, dan sungai meluap membawa buaya tersebut ke kantong-kantong air baru (parit). Sehingga dia menuju situ," bebernya. 

BACA JUGA:Aneh, Saat Belasan Buaya Cianjur Dipindahkan ke Palembang Wartawan Yang Meliput Malah Disuruh Hapus Video

BACA JUGA:Heboh, Buaya Besar Lepas Dari Penangkaran di Cianjur, 80 Ekor Masuk Sawah dan Pemukiman Warga 

Terkait penanganan buaya di SDN 12 Batang Tiku, Lugi menyebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan Balai Pengelolaan Sumber Daya Pesisir dan Laut (BPSPL) Padang.

Agar mengevaluasi buaya tersebut. Pasalnya penanganan buaya menurutnya saat ini ditangani langsung oleh BPSPL dan bukan lagi wewenang BKSDA.

"Sejak 7 Agustus 2024. Seiring UU 32 tahun 2024 tentang KSDAE penanganan buaya untuk disini masuknya ke BPSPL. Dan untuk kejadian ini sudah kita laporkan sama BPSPL. 

Kategori :