PRABUMULIH, SUMEKS.CO - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Elen Setiadi mengajak Pemkot Prabumulih sukseskan program pemerintah.
Hal itu disampaikan Elen Setiadi saat menghadiri Paripurna Istimewa DPRD Kota Prabumulih dalam rangka memperingati HUT ke-23 Kota Prabumulih, Kamis, 17 Oktober 2024.
Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi mengatakan HUT ini merupakan momentum istimewa untuk mengevaluasi kinerja yang telah disumbangkan untuk masyarakat.
Terlebih, Kota Prabumulih sendiri dengan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 5 persen mencatatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 4,80 persen pada tahun 2023.
Penjabat (Pj) Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Elen Setiadi mengajak Pemkot Prabumulih sukseskan program pemerintah.--
Elen Setiadi saat menghadiri Paripurna Istimewa DPRD Kota Prabumulih dalam rangka memperingati HUT ke-23 Kota Prabumulih, Kamis, 17 Oktober 2024. --
BACA JUGA:PJ Gubernur Sumsel Support Penug Tim Saber Pungli di Sumatera Selatan: Layanan Publik Rentan!
BACA JUGA:Pj Gubernur Sumsel Ingatkan ASN Jaga Netralitas di Pilkada 2024
Provinsi juga berhasil menjaga inflasi terkendali pada angka 1,40 persen (yoy), dan di bawah angka inflasi nasional sebesar 1,84 persen di bulan September 2024.
Kemudian, dari indeks pembangunan manusia (IPM), perkembangan Sumatera Selatan mencapai 73,18 pada tahun 2023.
Sementara, IPM Kota Prabumulih lebih tinggi dari provinsi, yakni 78,07. Kemajuan ini tak lepas dari berbagai dukungan provinsi dalam sektor pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.
"Kita masih dihadapkan pada tugas besar untuk menurunkan tingkat kemiskinan, yang berada pada angka 10,97 persen di tingkat provinsi dan 10,13 persen di Kota Prabumulih pada Maret 2024," ujar Elen.
Selain itu, Pemprov juga perlu terus mendorong penciptaan lapangan kerja dan menekan tingkat pengangguran, yang saat ini sebesar 3,97 persen di tingkat provinsi dan 5,05 persen di Kota Prabumulih.
Rasio Kota Prabumulih masih di angka 0,373, masih tinggi dibanding rasio provinsi yang sebesar 0,333, meski sudah di bawah angka rasio gini nasional yang sebesar 0,379.