“Dia cerdas dengan memilih tidak jalan dan menunggu bantuan datang, karena jika dia memilih jalan bisa jadi nyasarnya akan semakin jauh dari area jalur pendakian dan semakin susah ditemukan”, tulis @pendaki lawas.
Sebelumnya, ketua rombongan pendaki melapor kepada base camp Gunung Slamet Senin, 7 Oktober 2024 sekira pukul 11.00 Naomi dilaporkan hilang.
Kabarnya Naomi tertinggal jauh dari rombongan pendaki lainnya.
Padahal dia bersama open trip itu dengan 40 orang pendaki.
Mereka berangkat dari bace camp Bambangan, Sabtu 5 Oktober 2024 pukul 23.00 WIB.
Rombongan kembali Minggu 6 Oktober 2024 pukul 21.24 WIB.
“Cewek sendirian di hutan bertahan 3 hari dengan logistik seadanya,dan pintarnya lagi dia GaK kemana-mana tetap disitu sampai bantuan datang, keren Naomi,’ ucap pemilik akun @Zii.
“Dia anak Pramuka mas, jadinya pahamlah ilmu kayak gitu,” kata @Ecalllllll.
“Dia tau prinsip navigasi dan Survival berarti, keren buat Naomi,” komentar @DhimassAP.
“Dia paham bang, dia anggota ambalan (pengurus pramuka) di sekolah, btw saya satu sekolah bang,” kata @xd.