Hal ini menimbulkan kecurigaan dan kemarahan di kalangan warganet yang merasa bahwa tindakan tersebut seharusnya ditindak tegas oleh aparat kepolisian. Beberapa komentar dari warganet menyoroti kejadian tersebut, di antaranya:
BACA JUGA:Pemkab Muba Gelar Apel Siaga, 200 Personil Gabungan Siap Antisipasi Bencana Alam
BACA JUGA:Nokia C99 Segera Rilis, Miliki Fitur Unggulan, Layar Super AMOLED dan Jaringan 5G
"Mereka adalah orang-orang penakut dan harus ditangkap, karena terekam jelas itu muka para pelaku pembuat onar, buat polisi negara Konoha...hmmm," tulis akun @yash***.
"Lihat itu !!! Polisinya malah berpelukan sama pelaku anarkisnya.. Salaman dan cium tangan. Edan! Sengaja ada pembiaran," tulis akun @farid***.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden ini.
Belum ada informasi apakah ada tindakan lebih lanjut dari aparat terhadap Kelompok Kupang yang melakukan tindakan pembubaran paksa tersebut.
BACA JUGA:Pria Berkaos Dalam Terekam CCTV Bobol Kosan Putri, Gasak Laptop dan Barang Berharga
BACA JUGA:Spesifikasi Lengkap POCO X6 Pro 5G, Dibekali Teknologi Canggih dengan Harga Terjangkau Murah
Banyak pihak berharap agar tindakan tegas dapat segera diambil untuk mencegah terjadinya aksi serupa di masa mendatang.
Kasus ini kini menjadi sorotan publik, dan banyak pihak menanti perkembangan terbaru dari pihak berwenang terkait penanganan aksi anarkisme yang terjadi di Hotel Grand Kemang.