BELITUNG TIMUR, SUMEKS.CO - Kakanwil Kemenkumham Babel, Harun Sulianto, bersama Kepala Divisi Keimigrasian, Doni Alisyahrin, melakukan kunjungan resmi ke Ruang Rapat Bupati Beltim pada Kamis, 26 September 2024.
Kunjungan ini bertujuan untuk menyerahkan Piagam Penghargaan dari Direktur Jenderal Imigrasi kepada Pemerintah Kabupaten Belitung Timur (Beltim), atas apresiasi terhadap terbentuknya Imigrasi Corner (Pusat Informasi Keimigrasian) pertama di wilayah Babel.
Imigrasi Corner di Beltim merupakan langkah inovatif yang diambil oleh Pemkab Beltim untuk mempermudah pelayanan publik terkait keimigrasian.
Dengan hadirnya fasilitas ini, masyarakat Beltim kini dapat mengakses informasi dan layanan keimigrasian lebih dekat, tanpa perlu melakukan perjalanan jauh ke kantor imigrasi utama.
BACA JUGA:Ponsel Pintar Poco M3 Pro 5G: Mengusung Performa Solid dan Layar FHD+ 90 Hz
BACA JUGA:2 Pelaku Spesialis Curanmor di Lubuklinggau Ditangkap, Uang Hasil Jual Motor Curian untuk Judi Slot
Ini sejalan dengan visi pemerintah daerah untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di semua sektor.
Dalam sambutannya, Kakanwil Harun Sulianto mengapresiasi sinergi yang telah terjalin baik antara Kanwil Kemenkumham Babel dan Pemkab Beltim.
Menurut Harun, kerjasama yang kuat ini telah membawa banyak kemajuan di berbagai bidang, termasuk reformasi hukum dan kekayaan intelektual.
Hingga saat ini, sebanyak 4 Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) dan 24 Rancangan Peraturan Bupati (Ranperbup) telah melalui proses harmonisasi.
BACA JUGA:Smartphone Oppo F9 Pro: Disupport Teknologi VOOC Flash Charge serta Tampilan Desain Menarik
Tak hanya itu, Pemkab Beltim berhasil mencatat skor yang sangat tinggi, yakni 97,90, dalam Indeks Reformasi Hukum (IRH), menempatkan Beltim di peringkat ketiga secara nasional.
Prestasi ini juga telah mendapatkan penghargaan dari Menteri Hukum dan HAM pada tahun 2023.
Di bidang kekayaan intelektual, Beltim juga mencatatkan kemajuan yang signifikan dengan terdaftarnya Indikasi Geografis Madu Trans, sebuah produk unggulan daerah.