Kamera utama ini juga sudah didukung OIS (Optical Image Stabilization) untuk menjaga kestabilan saat proses pemotretan dengan bukaan berada di f/1.9 dengan focal length 24mm.
Vivo mengeklaim bahwa terdapat fitur ZEISS Multifocal Portrait, sehingga focal length-nya bisa diatur sesuai kebutuhan.
Vivo V40 juga dibekali dua kamera di bagian belakang dengan kamera ultrawide 50 MP sebagai pelengkapnya.
Memiliki bukaan f/2.0 dengan focal length 15mm dan sudut pandang cukup luas yaitu 119 derajat, cocok untuk menangkap banyak objek di dalam satu frame.
BACA JUGA:Smartphone Vivo V40 SE 5G: Menawarkan Performa Multitasking serta Desain Modern
Vivo tetap menggunakan Ring-LED flash untuk membantu pencahayaan yang lebih terang dan merata.
Sementara itu, bagian depan, terdapat kamera selfie 50 MP (f/2.0) dengan focal length 21mm dan dukungan autofocus.
Untuk merekam video, kamera depan atau belakang sama-sama mampu mencapai resolusi 4K 30 FPS. Bedanya, terdapat fitur gyro-EIS dan OIS di kamera belakang untuk membantu stabilisasi guna mengurangi guncangan.
2. Bodi Ringkas dan Tahan Air
BACA JUGA:Smartphone Vivo V30e: Punya Dukungan Fitur Keamanan dan Privasi serta Layar Luas 3D Curved Screen
BACA JUGA:Tablet Vivo Pad 3 Pro, Ditenagai Chipset MediaTek Dimensity 9300
Smartphone ini mengusung desain curved di bagian samping. Hal ini membuat kesan premium lebih terasa.
Vivo V40 ini jadi HP vivo paling tipis, meski dibekali baterai yang cukup besar. Ketebalan bodinya hanya sekitar 7,6 mm.
HP ini dibekali baterai dengan kapasitas 5500 mAh. Sedangkan untuk bobotnya berada di angka 190 gram.
Vivo V40 hadir dengan dua varian warna yang bisa dipilih yaitu Nebula Purple dan Stellar Silver.
BACA JUGA:Oppo A3 NFC vs Vivo Y28, Pertarungan Dua Ponsel Mid-Range dengan Selisih 100 Ribuan