"Kami berharap dengan adanya pengawasan partisipatif yang kuat, Pilkada 2024 dapat berjalan dengan lancar, adil, dan bebas dari pelanggaran," tutup Kurniawan.
Acara sosialisasi pengawasan partisipatif ini menjadi salah satu langkah nyata Bawaslu Sumatera Selatan dalam memperkuat sinergi antara lembaga pengawas pemilu dengan masyarakat.
Dengan peran aktif masyarakat, diharapkan potensi pelanggaran pemilu dapat ditekan, sehingga Pilkada Serentak 2024 di Sumatera Selatan dapat menghasilkan pemimpin yang benar-benar dipilih secara demokratis oleh rakyat.