PALEMBANG, SUMEKS.CO - Kematian AA (13), pelajar putri yang ditemukan tewas di pemakaman Talang Kerikil hingga saat ini masih misteri.
Pelajar Kelas 8 SMP itu ditemukan tewas di Pemakaman Tionghoa Talang Kerikil pada Minggu 1 September 2024 siang.
Kasus ini menjadi atensi khusus dan membuat pihak kepolisian bergerak cepat untuk mengungkapnya.
Direktur Ditreskrimum Polda Sumsel, Kombes Pol M Anwar Reksowidjojo SH SIK yang didampingi Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Dr Harryo Sugihartono SIK MH, Minggu malam mendatangi TKP.
BACA JUGA:Jenazah Pelajar Putri Korban Pembunuhan Dimakamkan di Talang Kerikil Kemuning Palembang
Kini kata Anwar, pihaknya telah membentuk tim gabungan, terdiri dari Subdit 3 Jatanras Polda Sumsel dan Satreskrim Polrestabes Palembang.
"Kini tim gabungan telah bekerja melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus tersebut," ucap Anwar.
Kematian AA (13), pelajar putri yang ditemukan tewas dinpemakaman Talang Kerikil masih misteri.-Foto: edho/sumeks.co -
Sisi lain, rekan sekelas korban mengatakan semasa hidupnya mengaku sering dimarahi di rumah, termasuk Hp-nya dirampas ayahnya.
"Karena ketahuan pacaran dengan seseorang melalui Facebook," cetus R, salah seorang rekan korban saat melayat di rumah duka, Senin pagi.
BACA JUGA:Terduga Pelaku Pembunuhan Pelajar Putri di Pemakaman Talang Kerikil Ditangkap? Cek Fakta
Dirinya juga menceritakan dalam curhatnya sering menangis karena merasa capek harus melakukan pekerjaan rumah sendirian.
"Sampai nangis dia bilang disuruh nyuci pakaian sampai 4 jam. Dia di rumah tinggal dengan ayah dan ibu tirinya," cerita R lagi.