Ayah Siswa SD yang Tewas Tersengat Listrik di Tiang Bendera Sebut Sudah Mengikhlaskan Kepergian Anaknya

Rabu 28-08-2024,17:28 WIB
Reporter : Deni Kurniawan
Editor : Edward Desmamora

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Setiadi (36) ayah dari korban HFH (12), siswa kelas 6 salah satu SD elit di Palembang yang tewas tersengat listrik mengaku sudah mengikhlaskan kepergian anak kesayangannya itu.

Hal itu dikatakannya saat diemui di kediamannya di Jalan Faqih Usman Lorong Bakti Kecamatan Seberang Ulu 1 Palembang, Rabu 28 Agustus 2024.

"Kami sangat menyayangkan dengan apa yang menimpa anak kami, namun semua sudah terjadi, mungkin ini sudah takdir dari Allah SWT, anak kami dimakamkan di tempat pemakaman umum Talang Pete Plaju," katanya.

Sebelumnya, satu siswa SD IT Harapan Mulia Palembang tewas usai tersengat listrik saat memutar baut tiang bendera yang menyentuh kabel pada Selasa, 27 Agustus 2024 kemarin sore. Satu orang siswa lagi alami luka bakar.

BACA JUGA:1 Siswa SD Elit di Palembang Tewas Tersengat Listrik, Saat Bermain di Tiang Bendera, Begini Respon Sekolah

BACA JUGA:Bermain di Tiang Bendera, 2 Siswa SD Elit di Palembang Tersengat Listrik, 1 Tewas

Insiden yang memakan korban jiwa tersebut terjadi setelah jam pulang sekolah Selasa sore di Jalan Dr Wahidin Kelurahan Talang Semut Kecamatan Bukit Kecil Palembang.

Diketahui korban yang meninggal yakni HFH (12), warga Jalan Faqih Usman Lorong Bakti Seberang Ulu 1. 


Ayah dari korban siswa kelas 6 salah satu SD elit di Palembang yang tewas tersengat listrik mengaku sudah mengikhlaskan kepergian anak kesayangannya.-Foto: dokumen/sumeks.co -

Sementara, korban berinisial HB (11) Warga Jalan Pengantingan Komperta Plaju alami luka bakar di punggung dan kini tengah dirawat di RS Siloam Sriwijaya Palembang.

Wakil Kepala Sekolah yang juga humas SD IT Harapan Mulia, Saharatua R membenarkan korban merupakan siswa SD yang duduk di bangku kelas 6.

BACA JUGA:Perbaiki Atap Rumah, Seorang Pekerja di Palembang Tersengat Listrik, Begini Kondisinya

BACA JUGA:Tersengat Listrik, Perkerja Tergantung di Tower Provider Seluler, Petugas Kesulitan Evakuasi Korban

"Benar itu siswa kelas 6 SD kami, kejadiannya setelah pulang sekolah. Tapi kami tidak bisa sampaikan kronologis peristiwa tersebut masih kami pelajari," ujarnya.

Usai kejadian pihak sekolah langsung memberikan pertolongan pertama dan membawa korban ke rumah sakit terdekat.

Kategori :