Banner Pemprov
Pemkot Baru

Polisi Buru Seorang Pelaku Perampokan Sadis di Sayangan Palembang, Suami Tewas Istri Sekarat, Palu Jadi BB

Polisi Buru Seorang Pelaku Perampokan Sadis di Sayangan Palembang, Suami Tewas Istri Sekarat, Palu Jadi BB

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Andrie Setiawan.-Dok.Sumeks.co-

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Peristiwa perampokan sadis di bilangan Sayangan Jalan Pengadilan RT 029 RW 006 Kelurahan 15 Ilir Kecamatan IT I Palembang, menewaskan seorang korban, sementara istri korban masih mendapatkan perawatan medis di RS Charitas Palembang, Selasa 25 November 2025 malam.

Suami korban yakni Darma Kusuma (52) tewas bersimbah darah dengan luka sayatan di leher dan punggung. 

Sementara, istri korban yakni Yeni Suwandi saat pulang sempat melihat seorang Terduga Pelaku dan mendapatkan luka bagian leher. 

Korban Darma ditemukan di garasi rumah dalam keadaaan tertelungkup mengenakan baju koas dan celana pendek.

BACA JUGA:Lucunya, Polisi Padang Rayakan Ultah ke 51 Pelaku Perampokan Terhadap Nenek

BACA JUGA:Lakukan Perampokan Gunakan Senpi Julianto Dihukum 3 Tahun dan 6 Bulan Penjara

Setelah melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara), petugas gabungan Satresekim Polrestabes Palembang dan Jatanras Polda Sumsel, mengumpul barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian. 

Ada pun barang bukti yang ditemukan di lokasi kejadian berupa 1 unit handphone milik korban, ⁠pakaian korban yang luka-luka dan ⁠pakian korban yang meninggal dunia.

Selain itu petugas juga mengambil identifikasi jejak kaki pelaku, yang bercampur dengan darah korban dan ditemukan palu (pukul besi).

Sementara, hingga kini petugas tim gabungan Satresekim Polrestabes Palembang dan Polda Sumsel, masih melakukan penyelidikan mendalam terkait peristiwa ini. 

BACA JUGA:Pelaku Perampokan yang Sekap Lansia di 9 Ilir Palembang Ditangkap Beserta Barang Bukti Batu Giok

BACA JUGA:Lucunya, Polisi Padang Rayakan Ultah ke 51 Pelaku Perampokan Terhadap Nenek

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Andrie Setiawan, mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman terkait motif kejadian tersebut. Untuk sementara, terduga pelaku teridentifikasi satu orang.

"Terduga pelaku sementara satu orang dan masih kita kejar. Kami masih melakukan penyelidikan dan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi," ungkap Andries, Rabu 26 November 2025.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait