Dalam upaya mengatasi tantangan kekeringan, Sumatera Selatan juga telah menjalin kerjasama dengan beberapa lembaga internasional.
Kerjasama ini mencakup transfer teknologi dan pengetahuan tentang pengelolaan air yang berkelanjutan.
BMKG menyambut baik inisiatif ini dan berharap dapat memperkuat kapasitas daerah dalam menghadapi musim kemarau di masa depan
Dengan prakiraan BMKG yang menunjukkan kondisi normal pada bulan September 2024, masyarakat Sumatera Selatan diharapkan dapat menjalani musim kemarau dengan lebih tenang.
Meskipun demikian, kewaspadaan tetap harus dijaga, terutama di wilayah-wilayah yang rentan terhadap kekeringan.
Pemerintah daerah dan BMKG akan terus memantau situasi dan memberikan informasi terbaru kepada masyarakat.
Kondisi cuaca yang stabil dan ketersediaan air yang cukup merupakan kunci utama untuk menjaga stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Sumatera Selatan selama musim kemarau ini.