MUARA ENIM, SUMEKS.CO - Muara Enim, 22 Agustus 2024 - Dalam upaya mendukung ketahanan pangan nasional, Pj Bupati Muara Enim, H Henky Putrawan, mendampingi kunjungan kerja Wakil Menteri Pertanian Republik Indonesia (Wamentan RI), Sudaryono, di Desa Arisan Musi Timur, Kecamatan Muara Belida, Kabupaten Muara Enim.
Kegiatan ini berfokus pada pelaksanaan Gerakan Panen Raya dan Tanam Perdana Padi Rawa Lebak IP 200, sebuah inisiatif penting untuk meningkatkan produksi padi di wilayah tersebut.
Acara yang digelar pada Kamis, 22 Agustus 2024, ini turut dihadiri oleh Pangdam II Sriwijaya, Mayjen TNI M Naudi Nurdika, serta perwakilan Forkopimda dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Kehadiran sejumlah pejabat penting ini menegaskan komitmen pemerintah pusat dan daerah dalam mendorong swasembada pangan, khususnya di Kabupaten Muara Enim yang telah dikenal sebagai salah satu lumbung padi di Sumatera Selatan.
BACA JUGA:Keselamatan Kerja Prima, Bukit Asam Sabet 2 Penghargaan Bergengsi Sekaligus
BACA JUGA:Samsung Galaxy S24 FE Semakin Dekat untuk Meluncur, Cek Detail Bocoran Terkini?
Dalam kesempatan tersebut, Wamentan RI, Sudaryono, menyerahkan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp9,04 miliar kepada Pemerintah Kabupaten Muara Enim. Dana ini diharapkan dapat mendukung berbagai program peningkatan produksi pangan, khususnya melalui Optimalisasi Lahan Rawa Lebak (OPLA) dan kegiatan-kegiatan lain yang bertujuan untuk memperluas areal tanam dan meningkatkan hasil panen.
"Kami sangat mengapresiasi dukungan dari Kementerian Pertanian melalui DAK ini. Kabupaten Muara Enim telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendukung program swasembada pangan nasional. Pada tahun 2023, produksi padi di Kabupaten Muara Enim mencapai 58.789 ton, yang mana angka tersebut menunjukkan adanya surplus beras. Dengan tambahan dukungan ini, kami optimis produksi pangan di tahun 2024 dapat meningkat lebih signifikan lagi," ujar H Henky Putrawan.
Dalam acara tersebut, Wamentan RI juga menyerahkan berbagai bantuan pertanian kepada kelompok tani di Desa Arisan Musi Timur.
Bantuan tersebut meliputi 60 ton dolomit, 60 ton benih padi, serta 50 unit pompa pertanian. Bantuan ini diharapkan dapat membantu para petani dalam meningkatkan produktivitas lahan mereka, terutama dalam menghadapi tantangan perubahan iklim dan kondisi lahan yang bervariasi.
BACA JUGA:Jual Sabu Senilai Rp100 Juta ke Polisi yang Nyamar, Bandar di Sungai Menang OKI Ditangkap
BACA JUGA:Kapal Motor Pengangkut Barang Tenggelam Saat Bersandar di Dermaga Pasar 16 Ilir Palembang
Pj Bupati Henky Putrawan menyampaikan bahwa Kabupaten Muara Enim siap mendukung peningkatan produksi pangan di tahun 2024 melalui beberapa program strategis.
Salah satu program unggulan adalah Perluasan Areal Tanam (PAT) yang akan dilakukan melalui kegiatan Optimalisasi Lahan Rawa Lebak (OPLA), Pompanisasi, serta Irigasi Perpompaan (IRPOM).
Selain itu, akan dilakukan juga program Tumpang Sisip Padi Gogo, atau yang dikenal sebagai tanam padi dua kali dalam satu tahun.