Potensi Ungkap Identitas Kasus Korban Meninggal, Bid Dokkes Polda Sumsel Gelar Disaster Victim Identification

Selasa 20-08-2024,11:30 WIB
Reporter : edho
Editor : Edward Desmamora

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bid Dokkes) Polda Sumsel menggelar pelatihan identifikasi korban meninggal dunia.

Pelatihan yang digelar sebagai akibat faktor manusia itu sendiri faktor alam (bencana)  Disaster Victim Identification (DVI).

Bertujuan menghadapi potensi pengungkapan kasus, baik dikarenakan penyebabnya faktor manusia ataupun faktor alam, seperti, korban kebakaran, kecelakaan, ledakan bom ataupun bencana alam dan lain sebagainya di wilayah Sumsel dan umumnya Indonesia.

Kapolda Sumsel melalui Kabid Dokkes Polda Sumsel diwakili Kasubbid Kespol Bid Dokkes Polda Sumsel, AKBP Mahyudin didampingi Dokter Spesialis Kedokteran Forensik RSMH Palembang dr Indra sakti Nasution SpKF.

BACA JUGA:Sampaikan Kebijakan Pimpinan Polri, Gelar Rakernis Fungsi Dokkes dan DVI

BACA JUGA:Pimpin Apel Personel, Begini Penyampaian Kabid Dokkes Polda Sumsel

Para coast dari Fakultas Kedokteran umum/gigi Universitas Sriwijaya (Unsri) dan coast dari Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Palembang (UMP) dengan narasumber Kompol Ifan Wahyudi SSi, MBio-Tech dari Laboratorium DNA Pus Dokkes Polri Jakarta.

Kabid Dokkes Polda Sumsel diwakili AKBP Mahyudin berkesempatan membuka pelatihan DVI (Disaster Victim Identification) bertempat Lounge Ampera Gedung Presisi Polda Sumsel, Senin 19 Agustus 2024.


Bid Dokkes Polda Sumsel menggelar pelatihan DVI untuk identifikasi ungkap korban meninggal dunia.-Foto: dokumen/sumeks.co -

Hadir dalam kegiatan tersebut, Wadirreskrimum AKBP Indra Arya Yudha, Kasubbid Narkoba Bidlabfor Polda Sumsel AKBP Yan Farigosa, Ka SPKT Polda Sumsel AKBP Boni Thambora, Kasubbid dokpol AKBP dr Mansuri, SpF serta seluruh peserta yang hadir mengikuti kegiatan tersebut.

Terpisah, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Sunarto melalui Kasubbid PID AKBP Suparlan menyebutkan seiring dengan perkembangan zaman yang semakin modern, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam berbagai kehidupan juga turut mengalami revolusi ke arah yang semakin maju. 

BACA JUGA:Naluri Dokter, Kabid Dokkes Polda Sumsel Evakuasi Korban Laka Lantas

BACA JUGA:Pimpin Apel Personel, Begini Penyampaian Kabid Dokkes Polda Sumsel

Dalam bidang Kepolisian, metode forensik menjadi salah satu bantuan teknis terkini yang mengalami perkembangan yang cukup signifikan ujarnya 

"Salah satu metode forensik yang cukup sering kita dengar belakangan ini adalah Disaster Victim Identification (DVI) yang menjadi andalan bagi semua negara termasuk Indonesia untuk mengenali atau mengungkap tindak pidana maupun mengidentifikasi korban tragedi massal atau bencana yang menimbulkan banyak korban jiwa yang sulit dikenali maka pelatihan ini sangat penting dan mendukung dalam pelaksanaan tugas Kepolisian jelasnya," ujarnya Selasa 20 Agustus 2024.

Kategori :