Antar Orderan Makanan, Driver Ojol di Palembang Dibegal, 3 Pelaku Pakai Pedang dan Celurit

Senin 12-08-2024,09:26 WIB
Reporter : Deni Kurniawan
Editor : Edward Desmamora

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Seorang driver shopee food jadi korban keganasan pelaku begal saat mengantar orderan makanan.

Aksi begal itu diduga terjadi di kawasan Sukasari, Talang Kelapa, Kecamatan Alang-Alang Lebar Palembang, beberapa hari lalu sekitar pukul 21.30 WIB.

Peristiwa pembegalan ini juga viral di sosial media salah satunya dapat dilihat di postingan akun Instagram @palembangupdateinfo.

"Info kejadian begal di sawit, driver Ojol Shopee food pukul 21.30 WIB malam tadi kronologinya driver nak nganter makanan ke perumahan Green Sukosari Indah tapi lewat dari sawit," tulis dalam postingan akun Instagram @palembangupdateinfo. 

BACA JUGA:Tega! Pak Tua Driver Ojol Ini Bersimbah Darah Dibegal Penumpangnya Saat Melintas di Talang Buruk Palembang

BACA JUGA:Ratu Dewa Jenguk Peserta PMII Asal Lampung Korban Begal di Jakabaring Palembang

"Ciri pelaku begal wong tigo bawa pedang samo celurit, hati-hati buat perumahan GPA, PRB dan sekitarnya," begitulah caption yang tertera pada postingan akun Instagram tersebut.

Sebelumnya, seorang driver ojek online (ojol) bapak-bapak tua dibegal oleh penumpang sendiri di kawasan Talang Buruk Palembang.

Akibat aksi begal itu, pak tua itu harus merelakan sepeda motornya raib dan kepala berlumuran darah setelah dipukul pelaku akibat dihantam pelaku menggunakan benda tumpul saat korban berupaya mempertahankan motor miliknya.

Peristiwa begal yang dialami bapak-bapak ojol ini terjadi di daerah Talang Buruk, Alang-Alang Lebar, Sabtu malam 10 Agustus 2024 sekitar pukul 23.00 WIB.

BACA JUGA:Pelajar Asal OKI Dibegal Saat Melintas di Jalan Alamsyah Ratu Prawiranegara, Motor Dibawa Kabur 3 Pria

BACA JUGA:Peserta Kongres PMII Asal Lampung Jadi Korban Begal Saat Berjalan Kaki ke Jakabaring, Polisi Buru Pelaku

"Awalnya aku sedang duduk-duduk nunggu orderan, tibo-tibo pelaku datangi aku sambel ngomong mang ojek, aku jawab yo, offline bae mang ye, aku jawab yo. Dio minta antar ke depan Diskotik Darma Agung DA, dengan janji nak bayar ongkos Rp 20 ribu," tutur korban sambil memegangi kepalanya yang terus mengeluarkan darah seperti yang ada di postingan video akun Instagram @palembangupdateinfo.

Setelah itu, lanjut korban seperti di dalam video yang dilihat sumeks.co tak hanya sepeda motornya yang dirampas pelaku, dompet berisikan uang puluhan ribu serta HP yang biasa ia gunakan untuk mencari orderan ojek juga di ambil oleh pelaku.

"Setelah deal ongkos Rp 20 ribu tadi, saat diperjalanan menuju Diskotik DA, pas pada saat melewati lokasi jalan sepi dan gelap di Talang Buruk, pelaku langsung memukul saya berulang kali dari belakang, dan membuat saya tersungkur, setelah itu mengeluarkan seperti pisau, dan langsung merampas paksa motor saya," kata korban.

Kategori :