SUMEKS.CO, SINTANG - Sopir mobil Ambulans yang viral turunkan mayat di SPBU Tugu Beji Sintang minta maaf.
Suwardi, nama sopir itu tampak di video didampingi segenap jajaran staf rumah sakit.
Suwardi mengaku siap menerima sanksi sesuatu aturan yang berlaku.
“Saya Suwardi sopir ambulans rumah sakit umum daerah Ade M Djoen menyampaikan permohan maaf atas pelayanan ambulans yang diberikan kepada keluarga pasien pada khususnya, dan kepada masyarakat pada umumnya. Saya bersedia menerima sanksi sesuai aturan yang berlaku terimakasih,” ujarnya.
BACA JUGA:Viral Jenazah Diturunkan di SPBU Gara-gara Sopir Ambulans Minta Duit Bensin Tak Dikasih
Video permintaan maaf ini juga diunggah akun @kalimantansatuofficial
Video permintaan maaf oknum sopir Ambulans di @kalimantansatuofficial inipun ramai dikomentari netizen:
“Gak layak mendapat maaf...mayat kau telantarkan semoga kehidupan mu dan kluargamu mendpat karma,” komentar pemilik akun @Oktian brades.
“Bapak udah ada gaji dari pemerintah, uang ambulan sudah dibayarkan dikasir, kenapa harus minta lagi?,uang yg dikasirlah pakai buat beli bbm,” kata @Lusy.
BACA JUGA:Viral Jenazah Diturunkan di SPBU Gara-gara Sopir Ambulans Minta Duit Bensin Tak Dikasih
“Saya pakai ambulan RS atau ambulan yayasan atau tetap bayar kok
mungkin ini kesalah paham man aja”, komentar @Diana:.
“Beliau sdah bayar di kasir Rp, 600 RB, ttpi di pertengahan jln di minta lagi Rp 400 RB untk bli bbm , Krena beliau TDK punya uang lagi , dn kluarga pasean di turunkan paksa sebelum sampai tujuan,” ungkap @bintang_fajar555.