Belum diketahui adakah korban atau yang luka-luka di balik insiden itu lantaran saat mengetahui kedatangan polisi kedua kelompok remaja yang terlibat tawuran langsung lari.
BACA JUGA:4 Penyebab Kekalahan Indonesia dari Guinea yang Harus Diantisipasi Agar Tidak Pulang Kampung!
Kelompok tersebut kabur menggunakan sepeda motor mereka masing-masing.
Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Harryo melalui Kapolsek Seberang Ulu 2 Kompol Andri Noviansyah membenarkan adanya aksi tawuran remaja putri yang disiarkan langsung melalui live streaming tersebut.
"Ya, semalam kita menerima laporan masyarakat terkait adanya aksi tawuran yang disiarkan secara live itu. Anggota langsung ke lokasi membubarkan mereka, penyebab tawuran kemungkinan disebabkan saling tantang lewat medsos," terangnya.
Dijelaskannya, pihaknya akan melakukan penyelidikan terkait akun yang sudah menyiarkan aksi tawuran pada malam hari raya Iduladha kurban tersebut.
BACA JUGA:Antisipasi Adanya Joki Saat UTBK-SNBT, Ini Warning Rektor Unsri ke Seluruh Pengawas
"Kita akan menyelidiki kasus ini dan akan memeriksa akun yang sudah menyiarkan langsung tawuran itu," singkatnya.
Sebelumnya viral di sosial media akun Instagram @leadis_opi2017plg melakukan live streaming aksi tawuran dua kelompok remaja di Jalan A Yani Plaju Palembang.
Bahkan dalam laporan video yang direpost oleh akun @palembang.terciduk bertuliskan caption yang isinya "min tolong min anak gangster aksi tawuran khusus cewek dan cowok bersatu, keliling dunia bantu share dari pihak Kapolda Sumsel, muka yang pelakunya, bantu viral min, saya juga sudah informasikan dari pihak Kapolda Sumsel dan Kapolrestabes Palembang. Atas pelaku nama akun Ig @leadis_opi2017plg," tulis akun @palembang.terciduk.