Bukan Juni 2024, Diprediksi Awal Musim Kemarau, BMKG Sebut Kemarau Tanpa El Nino

Sabtu 01-06-2024,14:14 WIB
Reporter : Fadly
Editor : Wiwik

"Jadi El Nino itu kan mengakibatkan kekeringan yang lebih luas, hampir seluruh wilayah Indonesia kan saat itu. Lebih luas dan di beberapa wilayah jauh lebih kering. Nah, untuk kali ini tidak ada El Nino," jelas Dwikorita.

BACA JUGA:Prediksi Terbaru BRIN, Cuaca Panas Mendidih Karena Fenomena El Nino Baru akan 'Menjinak' Hingga 2024?

BACA JUGA:Kemenkumham Babel Harmonisasikan 5 Ranperbup Bangka Tengah, Apa Saja?

Namun demikian, menurut Dwikorita masih ada sejumlah wilayah di Indonesia, terutama di bagian selatan garis ekuator seperti Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara yang diprediksi bakal mengalami curah hujan yang lebih rendah dari normalnya.

"Itu yang dikhawatirkan, meskipun tidak sedahsyat dalam konteks luas areanya dan durasi panjangnya," kata dia.

"Kalau El Nino kemarin, itu kan terdampak hampir merata di seluruh wilayah Indonesia itu dan durasi keringnya itu juga lebih panjang, bahkan ada wilayah Indonesia itu masih kering sampai bulan Desember," tambahnya.

Menghilangnya El Nino membuat peluang kemunculan lawannya, La Nina semakin menguat dan membuat musim kemarau kali ini berpotensi basah.

BACA JUGA:Kades Teluk Kecapi Ogan Ilir dan Janda yang Digerebek Warga, Ternyata Sudah Nikah Siri

BACA JUGA:1.345 PPPK Pemprov Sumsel Dikukuhkan, Pj Gubernur Agus Fatoni: Kerja Optimal dan Jangan Biasa Saja!

"Kita belum menyimpulkan seperti itu (akan terjadi La Nina). Ada kecenderungan La Nina meskipun lemah akan terjadi. Tapi itu bisa meleset karena datanya masih kurang, tapi ada tren ke sana," ujar Dwikorita beberapa waktu lalu.

"Jadi kalau seandainya iya, berarti menjadi basah," tambahnya.

El Nino dan La Nina merupakan bagian dari El Nino-Southern Oscillation (ENSO). 

Kedua fenomena ini pola iklim berulang yang melibatkan perubahan suhu permukaan laut (SST) di Samudera Pasifik tropis bagian tengah dan timur.

BACA JUGA:250 Pendaftar Diterima di PPDB SMPN 1 Kayuagung, Jalur Prestasi Jadi Penentu

BACA JUGA:PNS Bingung Cara Hitung Tapera karena Pas Pensiun dapat Kecil, Begini Jawaban Pemerintah

Jika indeksnya lebih besar atau sama dengan +0,5, El Nino dinyatakan muncul. Jika kurang dari atau sama dengan -0,5, giliran La Nina bangkit. Di antara angka-angka itu, ENSO statusnya netral.

Kategori :