Ada juga menurut @velin.monica “pantes balek td macet, laju muter kancil putih,” ujarnya dalam komentar
BACA JUGA:Periksa 4 Saksi, Ketua RT hingga Suami Oknum Bidan Kasus Dugaan Malapraktik di Prabumulih
Jalan macet juga disampaikan oleh @shelanicanst “Pantes minn macet lewat simpang itu,” jelasnya
“Itulah klu nak pegi pegi wong tuo nyuruh baco Bismillahitawakaltualallah,” tulis @mutasimbillah82
Bahkan dari banyaknya komenter yang ditulis, tidak sedikit netizen melaporkan daerah lain yang memiliki pohon tua di pinggir jalan.
“Karyajaya nah..kertapati Ojong tu bnyak pohon penger jalan ngeri nian kl ujan deres ..bnyak cabang pohong nympak.wlau bemobel,” kata akun @sapitririni.
BACA JUGA:Kasus Wanprestasi Karyawan BUMN Digugat ke PN Palembang, Penggugat Masih Tunggu Itikad Baik Tergugat
ada juga menurut akun @double_k_laundry “Daerah plaju banyak pohon besak lah tuo2 min ngeri kl lg musim hujan angin gini,” tulisnya.
Kejadian serupa juga pernah terjadi pada Rabu, 18 Oktober 2023 lalu. Sebuah mobil Sigra dengan plat polisi BG 1205 JG tertimpa pohon kapuk yang roboh.
Kejadian yang sempat membuat macet tersebut terjadi di Jalan Lintas Timur, Palembang-Betung, Desa Lubuk Karet, Kecamatan Betung, Banyuasin.
Untung dalam kejadian itu, tidak ada korban jiwa sama sekali. Hanya saja sopir beserta penumpang mengalami shock berat pasca kejadian tersebut.
Arus kendaraan dari arah Palembang menuju Betung maupun sebaliknya yang mengalami kemacetan akhirnya bisa terurai setelah petugas menyingkirkan pohon kapuk yang roboh.