SUMEKS.CO - Pembangunan jembatan terpanjang di Asia Tenggara penghubung Kota Batam dan Negara Singapura, diperkirakan menelan biaya hampir Rp14 Triliun.
Jembatan terpanjang se-Asia Tenggara yang direncanakan bakal dibangun di Kota Batam, memiliki harga yang sangat fantastis.
Betapa tidak, jembatan yang digadang-gadang menjadi penghubung Kota Batam ke Negara Singapura ini hampir seharga pembangunan terowongan bawah air Provinsi Sumsel.
Jembatan terpanjang di Asia Tenggara penghubung Kota Batam dan Negara Singapura ini merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN).
Jembatan terpanjang se-Asia Tenggara yang direncanakan bakal dibangun di Kota Batam, memiliki harga yang sangat fantastis--
Kabarnya, dalam pembangunannya melibatkan investor dari beberapa negara seperti Singapura, Jepang, dan Tiongkok.
Dilansir dari berbagai sumber, pada Januari 2023 lalu, Pemerintah Daerah Kepulauan Riau telah menandatangani perjanjian antara Kementerian PUPR, Pemprov Kepri dan AIIB.
Dalam perjanjian yang disepakati oleh tiga pihak tersebut, setidaknya membuat 3 (tiga) poin penting ihwal pembangunan Jembatan Batam Bintan.
Komponen pertama yaitu terkait pekerjaan konstruksi dengan estimasi biaya sebesar 236,88 juta dollar Amerika atau sekitar Rp3,695 triliun.
Kabarnya, dalam pembangunannya melibatkan investor dari beberapa negara seperti Singapura, Jepang, dan Tiongkok--
BACA JUGA:Provinsi Sumsel Akan Bangun Jembatan Terpanjang di Asia Tenggara, Biayanya Capai Belasan Triliun
Komponen konstruksi ini sudah mencakup pekerjaan persiapan jembatan dan jalan pendekat.