Namun, ada pula warganet yang berspekulasi bahwa kecelakaan tunggal itu disebabkan oleh sang sopir yang tidak mampu mengendalikan kemudi saat menikung.
"Lawan dk katek (lawan tidak ada), jalanan tol mulus, teguling dwek (terguling sendiri). Brrti cuma 3 faktor. Supir, Mobil, atau Bawaan (beban) mobil," ujar netizen.
BACA JUGA:Hari Ini Hingga Lusa, Tarif Tol Indralaya-Prabumulih di Diskon 20 Persen, Yuk Buruan Mudik!
BACA JUGA:Cerita Pemudik yang Alami Keracunan AC Mobil di Tol Indralaya-Prabumulih, Sempat Cium Bau Petasan
"Itu ngebut ditikungan, ban slip," timpal netizen lain.
"Terlalu cepet ditikungan terus mijak rem (terlalu cepat ditikungan lalu injak rem)," sambung yang lainnya.
"Kemungkinan faktor ban bisa terjadi," kata yang lainnya.
"Tikungan tajam dijalan tol sangat berbahaya. Saya pertama kali masuk tol lewat tikungan ini. Jika tidak tau didepan ada tikungan tajam bisa sangat fatal akibatnya dengan kecepatan tinggi mobil bisa kecelakaan. Karena kalau sudah masuk jalan tol kecepatan mobil di atas rata-rata," papar yang lain.
"Tikungan nk keluar tol Prabu dk sih...," tanya netizen.
"Hati-hati nikung kalo muatan banyak rawan limbung sebaiknya kurangin kecepatan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan," kata netizen lain.