PALEMBANG, SUMEKS.CO - Hingga saat polisi masih melakukan penyelidikan kasus ambruknya ruko tua yang roboh tak jauh dari pasar Megahria Palembang, Minggu 14 April 2024 siang.
Untuk melakukan penyelidikan, tim piket dari Satreskrim Polrestabes Palembang memasang garis polisi di lokasi kejadian yang menhebohkan warga sekitar pasar Megahria tersebut.
Tampak di lokasi kejadian Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Harris Dinzah SIK dan tim Inafis bersama Kaspolsekta IT I Palembang Kompol M Ismail.
Tim Satreskrim memintai keterangan sejumlah warga termasuk M Ali (58)m salah satu warga yang rumahnya menjadi korban akibat robohnya ruko berlantai tiga tersebut.
BACA JUGA:Ruko Tua yang Roboh di Samping Pasar Megahria Palembang Ternyata Dalam Penguasaan Bank
BACA JUGA:Rumah yang Tertimpa Gedung Disamping Megahria Sudah Dihuni 5 Generasi, Dihuni Sejak 1960-an
"Kami mendpaatkan informasi ruko yang roboh dari warga. Kebetulan lokasi kejadian tidak jauh dari pos pam Operasi Ketupat Musi 2024 yang berada di depan lorong," terang Kompol Ismail.
Kompol Ismail mengatakan, untuk penyebab robohnya ruko tersebut saat ini masih dalam penyelidikan pihaknya.
Kapolsekta IT I Palembang Kompol M Ismail saat berada di lokasi kejadian ambruknya ruko tua yang berada tidak jauh dari Pasar Megahria. Foto: edho/sumeks.co --
"Masih dalam penyelidikan untuk mengetahui penyebabnya dalam hal ini Satreskrim Polrestabes Palembang dibantu Tim dari Bid Labfor Polda Sumsel," kata dia.
Dari kejadian ini tidak sampai menelan korban jiwa karena ruko tersebut telah lama tidak berpenghuni.
BACA JUGA:Begini Kondisi Bangunan yang Roboh dan Timpa Pasar Megahria Palembang, Sempat Direkam Pengunjung
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Bangunan Samping Pusat Perbelanjaan Megahria Palembang Dikabarkan Roboh
"Posisi ruko kosong dan tidak berpenghuni. Dari keterangan warga dan sejumlah saksi, ruko tersebut roboh secara tiba-tiba," tambah dia.
Dia menegaskan, ruko yang roboh tersebut dalam penguasaan pihak bank.
"Kurang lebih seperti itu, yang jelas saat ini kita sudah melakukan olah TKP dan melakukan pemeriksaan terhadap saksi yanng mengetahui terkait ruko tersebut. Untuk penghuni yang lain, seperti toko sepatu Idaman yang berada di belakangnya hanya berdampak saja tapi tidak ada korban jiwa," tutupnya.
Informasi yang diperoleh, ruko tua berlantai tiga yang roboh di samping pusat perbelanjaan Megahria Palembang ternyata dalam penguasaan bank.
BACA JUGA:Tenda Masjid Darussaid Palembang untuk Salat Idulfitri 1445 Hijriah Roboh, Viral di Medsos
BACA JUGA:Waduh.. Imbas Robohnya Girder Fly Over Bantaian, 1.410 Penumpang Kereta Api Selero Gagal Berangkat
Ruko yang sudah ditinggal pemiliknya ke Jakarta sejak 24 tahun lalu itu roboh pada Minggu 14 April 2024 sekitar pukul 10.30 WIB.
Warga dan sejumlah pedagang kaki lima yang berada di Jalan Rustam Effendi, Lorong Kepandean, RT 01/01, Kelurahan 18 Ilir, Kecamatan IT I Palembang berhamburan keluar setelah mendengar suara dentuman yang sangat keras.
"Kalau status ruko yang roboh ini dalam sita jaminan Bank swasta sejak beberapa tahun silam," kata M Ali (58).
Tak ada korban jiwa akibat kejadian tersebut hanya saja mengakibatkan kerusakan pada sebuah rumah milik Ali.
BACA JUGA:Sebuah Rumah di Ogan Ilir Tiba-Tiba Roboh, Sebelumnya Terdengar Suara Krik Krik
Rumah Ali persis berada di samping ruko yang ambruk tersebut.
Diketahui sebelumnya, sebuah bangunan diduga ruko tua yang persis berada di dekat pusat perbelanjaan Megahria Palembang dikabarkan roboh.
Peristiwa robohnya dinding bangunan itu sempat direkam oleh salah seorang pengnjung yang kebetulan berada tidak jauh dari lokasi kejadian.
Dalam video rekaman pengunjung tersebut tampak runtuhan dinding batu bata dan coran semen memenuhi lantai bawah.
BACA JUGA:Baliho Caleg Roboh Timpa Pengendara Motor, Warganet: Ada Tanggungjawab dari Calegnya
BACA JUGA:Nyaris Roboh, Gubuk Reot di Kabupaten Ogan Ilir Butuh Perhatian, Dihuni Satu Keluarga
Dinding ruko berlantai lebih dari dua itu juga tampak tidak dihuni. Hanya saja, informasi yang berhasil diperoleh, runtuhan dinding bangunan itu menimpa salah satu tenan yang berada di Pusat Perbelanjaan Megahria Palembang.
Diberitakan sebelumnya, bangunan yang berada di samping pusat perbelanjaan Megahria Palembang dikabarkan roboh.
Bangunan gedung pusat perbelanjaan legendaris yang berada di Jalan Rustam Effendi, Kelurahan 18 Ilir, Kecamatan IT I Palembang itu dikabarkan roboh pada Minggu 14 April 2024.
Dari video rekaman salah seorang pengunjung yang diterima SUMEKS.CO Minggu siang, tampak bagian bangunan yang roboh berada di belakang. Dinding bangunan yang diduga roboh itu tampak dari lantai atas. Reruntuhan dinding bangunan tampak menimpa bagian bawah.