Makan secukupnya dapat membantu menghindarkan kita dari berbagai penyakit kronis seperti obesitas, kolesterol tinggi, serangan jantung, gula darah tinggi, dan sebagainya.
Kebiasaan hidup sehat Rasulullah SAW, termasuk makan secukupnya, merupakan salah satu faktor utama mengapa beliau jarang sakit. Selain itu, Rasulullah SAW juga memiliki kebiasaan lain yang menunjang kesehatan beliau.
BACA JUGA:KKB Papua Kembali Berulah, Tembak Prajurit TNI, Praka Riadi Jadi Korban ke-6 Egianus Kogoya dkk
BACA JUGA:KKB Papua Kembali Berulah, Tembak Prajurit TNI, Praka Riadi Jadi Korban ke-6 Egianus Kogoya dkk
2. Berbuka dengan Kurma
Pada bulan puasa, Rasulullah selalu menganjurkan saat berbuka puasa dengan buah yang penuh keberkahan yaitu kurma.
Dianjurkan bagi umat Muslim untuk berbuka puasa dengan kurma dengan jumlah ganjil.
Manfaat makan buah kurma, seperti menurunkan risiko penyakit jantung, melancarkan pencernaan, dan meningkatkan metabolisme tubuh, dapat diperoleh karena kandungan nutrisi yang bermanfaat.
Kandungan kurma yang kaya akan air, gula alami, protein, serat, dan lemak rendah membuatnya sangat baik bagi kesehatan dan ideal untuk memulihkan energi dengan cepat saat berbuka puasa.
BACA JUGA:Pj Gubernur Agus Fatoni Ajak Umat Muslim Tingkatkan Ibadah Sambut Malam Lailatul Qadar
BACA JUGA:Jelang Lebaran Idulfitri, Polda Sumsel Sidak Sejumlah SPBU untuk Minimalisir Kecurangan Pengelola
3. Makan Secara Perlahan
Nabi Muhammad SAW selalu makan dengan perlahan dan beliau menganjurkan umatnya untuk melakukan hal yang sama.
Makan tergesa-gesa memang tidak baik untuk pencernaan. Seperti yang sudah kita bahas, makan dengan perlahan seperti yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW memiliki banyak manfaat.
Makan dengan perlahan memang dianjurkan berdasarkan penelitian ilmiah. Salah satu alasannya adalah karena diperlukan waktu sekitar 20 menit bagi otak untuk menerima sinyal kenyang dari lambung.
4. Sahur di Akhir Waktu