Masih Banyak yang Keliru, Ramadan atau Ramadhan Penulisan yang Benar? Simak Penjelasannya

Kamis 14-03-2024,04:38 WIB
Reporter : Naba
Editor : Edward Desmamora

1. Jujur

Puasa mengajarkan pentingnya kejujuran. Meskipun tanpa pengawasan, orang yang berpuasa akan menahan diri untuk makan, minum, dan menghindari larangan-larangan karena mereka percaya bahwa Allah SWT senantiasa mengawasi. 

Namun, integritas harus diterapkan tidak hanya saat berpuasa atau di bulan Ramadan, tetapi juga sepanjang waktu.

2. Ikhlas

BACA JUGA:Dewan Pers Imbau Penulisan Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan Profesional

BACA JUGA:HEBOH! Permendagri Atur Penulisan Nama Dalam KTP, Warganet Malah Beri Tanggapan Menohok

Jika seseorang sungguh-sungguh ikhlas dalam menjalankan puasanya, maka ia akan terlatih untuk selalu ikhlas dalam menjalankan ibadah dan tanggung jawab lainnya. 

Ketika seseorang tidak melaksanakan tugas-tugasnya dengan ikhlas, ia hanya akan mendapatkan ganjaran duniawi seperti gaji, namun jika tugas dijalankan dengan iman dan keikhlasan, pasti akan mendapatkan rahmat dan pahala dari Allah SWT.

3. Disiplin

Dalam Islam, salat, puasa, zakat, dan haji memiliki waktu pelaksanaan yang telah ditentukan dalam agama. 

BACA JUGA:Universitas Bina Darma Palembang Rencanakan Workshop Penulisan Buku Gandeng Penerbit Andi Offset

BACA JUGA:Buku Revolusi Kepenulisan Berita Menghadapi Era Digital Jadi Representasi dan Refrensi Mahasiswa

Misalnya, puasa dimulai saat fajar terbit dan berakhir saat matahari terbenam. Hal ini mengajarkan umat Muslim untuk disiplin dalam mengatur waktu, termasuk dalam kegiatan sehari-hari.

4. Murah Hati

Pada bulan Ramadan, wajib bagi seseorang untuk membayar zakat fitrah, sebagai wujud kepedulian terhadap mereka yang kurang mampu. 

Selain itu, memberi sedekah kepada orang lain selama bulan Ramadan akan mendapat pahala berlipat ganda.

Kategori :