Sky News melaporkan Inggris tampaknya akan ‘menekan’ Amerika supaya secepatnya memerintahkan Israel menyetop perang di Gaza Palestina.
Video karamnya kapal Rubimar ini juga dipsoting akun @SkyNews dan menuai banyak respon netizen:
“Beraninya Yaman menenggelamkan kapal kita!,” tulis akun @Tyler Riley:
“Ya, sama! seberaninya Inggris yg begitu lancang menduduki negara orang dan memberikannya kepada zionis,” tulis @Degen.eve.
“Pujian buat Rishi (PM Inggris), jika bantuan untuk gaza dibuka dan Inggris tak mengebom Yaman kapal kita pasti tak akan tenggelam”, sindir pemilik akun@Michelle.
Menurut @Fresh_bandit69, Inggris lemah pastinya tidak akan melakukan apa-apa? “…seperti biasa karena pemimpin mereka hanya bisa membuat orang London kesal”, cetusnya.
Menurut pemilik akun @Lelouch, pejuang Yaman hanya membela diri, seperti Israel.
Komentar @Lelouch ini membuat pemilik akun @Clubber6969 gusar: “Bela diri dari apa? Mereka mulai menargetkan kapal tak bersenjata!!! Pelawak,” sebutnya.
“Ya itulah yang dilakukan Israel di Gaza dan pembenaran bahwa memiliki hak untuk membela diri, jadi itu harus berlaku untuk semua orang,” tegas @Lelouch:
Minta Tolong China
Seperti diberitakan sebelumnya, 2 negara dengan kekuatan militer besar, Amerika Serikat dan Inggris heran, uang jutaan dolar habis gempur Yaman tapi tak ada hasil.
Satu per satu kapal dagangnya hancur dihantam rudal Yaman, bahkan ada yang hancur hanya akibat serangan drone.
Padahal kapal induk Amerika dan Inggris bermuatan puluhan pesawat tempur sudah lama stand by di Laut Merah.