BACA JUGA:Mobil LMPV Hemat Bahan Bakar? Pilih Suzuki Ertiga Hybrid Mobil Keluarga Berkualitas Terbaik
Oleh karena itu, saat melewati jalanan yang tidak rata untuk mengusahakan mengontrol kecepatan agar bearing mobil tidak mudah rusak.
- Kondisi Berkendara
Terlalu sering mengemudi di area yang berlumpur atau banjir, akan membuat bearing roda lebib cepat rusak.
Sebab, lumpur, air, atau debu bisa masuk ke dalam bearing yang akhirnya mencemari pelumas serta mengikis komponen bearing secara perlahan.
- Melakukan Modifikasi
Pemilik mobil, boleh-boleh saja untuk melakukan modifilkasi. Namun, bila hal yang dimofikasi tidak tepat, maka akan mengurangi usai pakai bearing.
Misalnya pengguna memasng velg mobil dengan ukuran yang lebih lebar atau lebih besar, ban atau komponen lain yang tidak sesuai standar.
Gunakan ban, velg, atau komponen lain yang sesuai standar pabrik agar mengurangi risiko kerusakan pada bearing roda.
BACA JUGA:Jangan Panik Jika Handle Rem Mobil Keras, Ini Penyebabnya!
Ciri-ciri Bearing Roda Aus
Nah, ketika bearing roda mulai aus, apa saja tanda-tandanya? Berikut ciri-ciri yang perlu untuk doketahui:
- Keausan Tapak Ban yang Tidak Merata
Bearing dan ban akan saling berhubungan. Sebab, bearing yang akan menggerakkan ban agar berputar maupun bergeser di jalan.
BACA JUGA:Jangan Panik Jika Handle Rem Mobil Keras, Ini Penyebabnya!
Namun, pola tapak ban yang mulai tak konsisten atau tidak rata, menjadi indikasi jika ada masalah pada bantalan roda.
- Terdengar Suara Klik
Ketika mulai mendengar suara klik pada bagian ban atau mesin, ini dapat menjadi salah satu tanda bearing roda mulai rusak.
- Lampu ABS Mulai Bermasalah
Pastinya ada banyak penyebab lampu ABS bermasalah. Namun, salah satunya adalah karena bearing roda mulai menunjukkan keausannya.