Tenaga medis, pasien dan keluarganya tak diizinkan bergerak diantara gedung-gedung di rumah sakit itu oleh para penembak jitu.
Banyak orang-orang tertembak dan tewas di depan rumah sakit, dan mereka bahkan tak dapat menyelamatkan semuanya.
Ini menjadi kondisi yang memprihatinkan bagi semua dokter dan perawat di Gaza. Sementara rumah sakit di Gaza di utara dan selatan semuanya hancur.
Netanyahu Melawan Amerika
Ro Khanna, anggota kongres Amerika Serikat sampai geleng-geleng kepala.
Perdana Menteri Israel Netanyahu melawan perintah Amerika bahkan masyarakat Internasional.
“Ini berita buruk yang saya daat dari Gaza, Netanyahu sekarang menentang Amerika,” tegasnya di akun pribadinya @Rep.RoKhanna, Sabtu, 10 Februari 2024.
Salah satu anggota kongres sukses menggagalkan bantuan 17 miliar dolar ke Israel itu heran dengan sikap Bibi (panggilan lain Netanyahu) yang keras kepala.
Amerika sudah memperingatkan Netanyahu supaya stop perang tapi dia malah nekat.
“Masyarakat Internasional dia lawan dan kini Amerika juga dia lawan,” cetusnya.
Ro Khanna menyesalkan perintah terakhir Netanyahu kepada pasukannya untuk menyerang Rafah.
Padahal Rafah adalah lokasi terakhir pengungsi Palestina. “Disana tinggal 1,4 juta rakyat Palestina, mereka telah meninggalkan banyak kota yang dihancurkan Israel,” ungkapnya.
BACA JUGA:Hakim Nawaf Salam yang Dikecam Israel ‘Antisemitis’ Akhirnya Jadi Presiden Mahkamah Internasional
Dan sekarang, lanjut Ro Khanna, Israel malah menyerang daerah terakhir mereka berlindung.