Padahal jika pekerjaan lekas terselesaikan, ia juga akan memiliki waktu istirahat yang panjang tanpa beban pikiran.
Alasan ini juga berkaitan dengan lemah kemauan, sehingga penting untuk memaksa atau memotivasi diri untuk bersegera melakukan sesuatu yang harus dikerjakan.
4. Meremehkan Amalan, Tugas dan Pekerjaan
BACA JUGA:Baca Nih! Tidak Sah Salat Jika Wudhumu Salah, Ustad Adi Hidayat: 4 Hal Pokok Dalam Wudhu
Penyebab seseorang suka menunda-nunda adalah sikap meremehkan amalan, tugas dan pekerjaan.
Padahal jika amlan, tugas atau pekerjaan tersebut tidak segera diselesaikan akan membuatnya semakin menumpuk.
Urusan yang menumpuk ini menghasilkan seseorang menjadi tertekan dan merasa stres karena harus mengejar target.
Hal ini juga membuat seseorang lebih cepat putus asa karena merasa tidak sanggup menyelesaikan semuanya.
5. Panjang Angan-Angan dan Lupa Akan Kematian
Penyebab dari suka menunda ialah panjang angan-angan atau berkhayal dengan misalnya berkata “seandainya saja pekerjaan ini bisa selesai secara ajaib”.
Hal ini membuatnya terlena dan lagipula mustahil pekerjaan akan selesai cepat jika tidak dikerjakan.
Suka menunda juga membuat seseorang lupa akan kematian yang bisa datang kapan saja dan dimana saja.
BACA JUGA:Investasi di Bumi dan Langit Yuk, Ini Dia 4 Amalan Penarik Rezeki, Dijamin Nggak Kekurangan Lagi
Dampak dari suka menunda-nunda sesuatu ialah membuat seseorang sulit mencapai kesuksesan dan hanya menuai penyesalan.
Hal yang pasti dari menunda-nunda pekerjaan hanya akan membuat pekerjaan semakin menumpuk.