Itulah kenapa masyarakat Tionghoa menghias rumah, dan menggunakan pakaian, serta aksesoris berwarna merah pada saat Imlek.
5. Dekorasi Rumah
Selain dibersihkan, mendekorasi rumah juga menjadi hal yang dilakukan menjelang Imlek. Pintu dan jendela di cat ulang, serta ditempeli kertas yang bertuliskan kalimat atau kata-kata baik.
BACA JUGA:Happy Imlek! Yuk Coba Nikmati Makanan Lezat Khas Tionghoa yang Akan Memanjakan Lidah
Di mana sebagian besar dekorasi yang digunakan berwarna merah, yang bagi masyarakat Tionghoa melambangkan sesuatu yang sejahtera dan kuat, serta membawa keberuntungan.
6. Bersih-bersih Rumah
Dalam kepercayaan masyarakat Tionghoa membersihkan rumah berarti membuang segala keburukan yang menghalangi datangnya keberuntungan.
Tradisi bersih-bersih ini biasanya dilakukan oleh masyarakat Tionghoa satu hari menjelang Imlek, karena dipercaya jika membersihkan rumah pada saat Imlek akan membuang keberuntungan di tahun tersebut.
BACA JUGA:Nyalakan Petasan Saat Imlek Bisa Usir Roh Jahat? Cek Fakta Disini
7. Pagelaran Liong dan Barongsai
Dalam kepercayaan orang China, Liong (naga) dan Barongsai merupakan lambang kebahagiaan dan kesenangan.
Tarian naga dan singa ini dipercaya merupakan pertunjukan yang dapat membawa keberuntungan serta salah satu cara mengusir roh-roh jahat yang akan mengganggu manusia.
Maka tidak heran pertunjukkan ini selalu ada dalam setiap perayaan Imlek.
8. Petasan dan Kembang Api
Petasan dan kembang api memang identik dengan sebuah perayaan besar, terutama pada saat tahun baru. Hal yang sama juga berlaku pada saat perayaan Imlek.
BACA JUGA:Inilah 9 Fakta Tentang Perayaan Tahun Baru Imlek, Ada Monster Hingga Tradisi Bagi Angpao