Pada peresmian mushola Al-Ikhlas itu, selain dihadiri Direktur Perawatan, Kesehatan, dan Rehabilitasi dari Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas), juga dihadiri Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Sumsel, pegawai Lapas Kayuagung serta Kalapas Kelas IIA Tanjung Raja.
Ditambahkan Elly, semoga adanya mushola ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam memberikan pelayanan di Lapas Kayuagung, seiring dengan komitmen penuh dari Ditjenpas dalam meningkatkan kualitas pelayanan di seluruh lembaga pemasyarakatan.
Lapas Kayuagung ini untuk ibadah bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP) telah memiliki Masjid khusus. Dimana masjid ini berada di dalam Lapas. (*)