KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Sepeda motor milik warga yang hilang dicuri akhirnya berhasil ditemukan di semak-semak kebun karet, Kelurahan Kutaraya Kecamatan Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI).
Penemuan sepeda motor jenis Honda Beat warga hitam ini, ditemukan oleh personel Polsek Kayuagung, pada Rabu 10 Januari 2024.
Dijelaskan Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto SH SIK melalui Kasi Humas Iptu Hendi didampingi Kapolsek Kayuagung, AKP Sudiarto SH, sepeda motor tersebut yang ditemukan oleh personelnya merupakan milik Neni, warga Kelurahan Kutaraya, Kayuagung.
"Personel kami menemukan sepeda motor itu setelah menyusuri jejak sepeda di sekitar lokasi," ujar Kapolsek, Kamis 11 Januari 2024.
BACA JUGA:Pelaku Curanmor Yamaha R15 di Sanga Desa Muba Ditangkap, Ternyata Pelakunya Tak Disangka
Diterangkan Kapolsek, dimana memang sebelumnya yaitu Rabu 10 Januari 2024, sekira pukul 14.00 WIB, korban Neni ini bersama orang tuanya mendatangi Polsek Kayuagung.
Yakni melaporkan bahwa, sepeda motor miliknya Honda Beat warga hitam nopol BG 2564 KAX telah hilang dicuri oleh orang. Termasuk juga STNK-nya yang berada dalam box.
Jadi, sambung Kapolsek, berbekal laporan korban yang telah kehilangan sepeda motornya sehingga membuat personelnya melakukan penyelidikan.
Dari keterangan korban, sepeda motornya yang hilang itu terjadi Selasa 9 Januari 2024 malam, sekira pukul 22.00 WIB.
BACA JUGA:Aksi 2 Pelaku Curanmor Terekam CCTV, Mondar-mandir Pilih Target di Depan Rumah Bedeng
"Jadi atas laporan itu, personel bersama PS Kanit Reskrim Aipda Andryansyah melakukan penyelidikan terhadap pelaku dan mencari keberadaan sepeda motor," terangnya.
Berdasarkan penyelidikan, akhirnya personel menyelusuri jejak sepeda yang ada di sekitar rumah korban. Sekira pukul 17.00 WIB, personel menemukan sepeda motor korban.
"Sepeda motor ditutupi dedaunan dalam semak kebun karet di Kelurahan Kutaraya Kayuagung," kata Kapolsek.
Kemudian, sepeda motor yang ditemukan, langsung diperlihatkan kepada korban apakah benar itu milik korban. Rupanya benar sepeda motor itu milik korban.