PALEMBANG, SUMEKS.CO - Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni mengingatkan seluruh jajaran di Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota untuk memperkuat ketersediaan bantuan logistik kebencanaan.
BACA JUGA:Intensitas Hujan Meningkat, Pj Gubernur Sumsel Imbau Waspada Tanah Longsor dan Banjir
Ini dilakukan sebagai salah satu bentuk kesiagaan pemerintah dalam membantu masyarakat terdampak bencana.
“Dengan kesiapan ini diharapkan dapat memberikan rasa nyaman kepada masyarakat dari ancaman bencana," ucap Pj Gubernur Sumsel usai hadir Peringatan Hari Ibu ke-95 Tahun 2023 di Hotel Aryaduta Palembang, Sumatera Selatan, Kamis 14 Desember 2023.
Selain mengadakan apel rutin kesiapsiagaan bencana dan meningkatkan infrastruktur drainase,
Pj Gubernur Sumsel Fatoni menilai ketersediaan bantuan logistik yang cukup juga sangat penting. Ini dilakukan guna jika nantinya terdapat masyarakat terdampak, maka pemerintah dapat dengan sigap mendistribusikan bantuan tersebut.
“Upaya kesiapsiagaan perlu dilakukan untuk mengetahui kesiapan personel dan peralatan dan logistik sebagai bagian dari upaya pencegahan dan kesiapsiagaan menghadapi bencana,” kata Fatoni.
Senada dengan Fatoni, Kepala Dinas Sosial Sumsel Mirwansyah menegaskan sejak jauh hari pihaknya telah mengalokasikan bantuan tersebut melalui pos Anggaran Bencana dalam APBD Sumsel tahun 2024.
Ini dilakukan sebagai bentuk kesiapan dan antisipasi jika terjadi bencana banjir, tanah longsor, gempa, puting beliung dan bencana alam lainnya.
“Sejauh ini kita telah siapkan stok logistik bantuan berupa sembako dan bantuan sandang. Jika sewaktu-waktu dibutuhkan kita akan salurkan kepada warga yang terdampak bencana,” kata Mirwansyah.
Diungkapkannya, pos anggaran bencana tersebut tidak hanya dianggarkan melalui APBD Provinsi melainkan juga dianggarkan oleh Kabupaten/Kota melalui APBD masing-masing daerah.
“Kita juga terus koordinasi dengan semua pihak termasuk Dinas PUPR dan Baznas serta Kabupaten/kota jika terjadi bencana yang membutuhkan penanganan segera utamanya terkait.dengan logistik dan sandang,” tandasnya.