Cara berpikir agar tidak mencurigai orang lain memanglah tidak mudah. Tapi perlu pengaitan antara pikiran dengan hati sehingga prasangka buruk itu akan hilang perlahan.
Ciri-ciri orang yang biasa berprasangka buruk biasanya senang mendengar sesuatu dari orang lain atau gosip.
Pikiran-pikiran negatif jika dibiarkan bisa berdampak pada orang-orang yang diprasangkai. Misalnya, seseorang hanya sering berprasangka buruk dengan sebayanya, lama kelamaan pikiran tersebut bisa timbul kepada saudara, guru bahkan orang tua sekalipun.
Nasihat dari Buya Yahya, tidak sepatutnya kita berteman dengan orang yang senantiasa memiliki prasangka buruk dan lebih baik juga ketika kita tidak menjadi orang yang berprangka buruk.
5. Riya’ (Pamer)
Riya’ atau pamer harus dihindari oleh setiap orang. Riya’ tidak menjadi alasan agar seseorang tidak beramal.
Setiap manusia perlu terus melatih dirinya agar terhindar dari riya’ dengan beramal secara terang-terangan maupun sembunyi-sembunyi tanpa harus diceritakan kepada orang lain.
BACA JUGA:5 Keutamaan Surah As Sajdah yang Jarang Diketahui, Beruntung Banget Kalu Dibaca Tiap Hari
Hendaknya hawa nafsu tersebut harus terus ditekan dan jangan diperturutkan agar memunculkan sifat ikhlas dalam beramal.
6. Ghibah
Ghibah adalah kegiatan menggunjing atau menyebarkan aib seseorang sekalipun hal yang disampaikan adalah fakta.
Ghibah yang diperbolehkan adalah ghibah yang dilakukan dalam upaya mencari solusi. Contohnya terdapat sebuah rumah yang dijadikan tempat untuk berjudi. Orang yang mengetahui hal tersebut harus menceritakan atau menyampaikan pada orang yang berurusan, misalnya kepada polisi atau pejabat setempat agar segera diatasi permasalahannya.
BACA JUGA:Muslim Dilarang Pakai Cincin di Dua Jari Ini, Ada Haditsnya! Rasulullah SAW Pakai Cincin di Jari Ini
Namun jika ghibah ditujukan hanya untuk menyampaikan atau memberitahu keburukan orang lain tanpa alasan pencarian solusi dan kebaikan, ghibah tersebut diharamkan oleh Allah.
Allah ‘azza wa jalla berfirman,