BACA JUGA:4 Rumah di Seberang Ulu Palembang Terbakar Hebat, Bujangan Ditemukan Terpanggang
Dimana penyakit yang disebabkan cairan terkumpul di bagian depan mata dan meningkatkan tekanan atas syaraf penglihatan.
7. Menambah volume paru-paru
Berjalan kaki meningkatkan jumlah oksigen dalam peredaran darah dan membantu melatih paru-paru, selain dari menghilangkan racun hal lain yang harus dibuang.
Karena orang bernafas lebih dalam dan lebih baik, penyakit paru-paru juga bisa diatasi.
8. Mencegah diabetes
Apabila membiasakan berjalan kaki sekitar 6 km per jam, waktu tempuh sekitar 50 menit, ternyata dapat menunda atau mencegah berkembangnya diabetes.
Sebagaimana diketahui bahwa kasus diabetes yang dapat diatasi tanpa perlu minum obat, bisa dilakukan dengan memilih gerak badan rutin berkala.
BACA JUGA:Owner Dituding Pro Israel, Netizen Serukan Boikot Brand Skincare Lokal Scarlett
Jadi selama gula darah bisa terkontrol hanya dengan cara bergerak badan (brisk walking), obat tidak diperlukan. Itu berarti bahwa berjalan kaki tergopoh-gopoh sama manfaatnya dengan obat antidiabetes.
9. Berjalan kaki bisa membuat panjang umur
Olahraga jalan kaki dipercaya bisa membuat panjang umur. Dari penelitian jalan kaki mengurangi risiko kematian dari penyebab apa pun.
Yakni dari 2000 orang dewasa yang berjalan setidaknya 7000 langkah setiap hari, maka bisa menurunkan risiko kematian mendadak 50-70 persen.
Cara lainnya bisa membantu meningkatkan umur panjang adalah dengan gaya hidup sehat.
10. Jalan kaki bisa memperkuat tulang
Risiko osteoporosis biasanya melanda lansia dan ini bisa dihindari dengan melakukan olahraga jalan kaki.